Sekda Kota Blitar Ajak Masyarakat Membuat Konten Dakwah di Medsos

Sekda Kota Blitar Ajak Masyarakat Membuat Konten Dakwah di Medsos

Blitar, memorandum.co.id-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Blitar menghadiri Harlah Majelis Ulama Indonesia (MUI) ke-48, Selasa (25/07/2023). Dalam kesempatan itu, Sekda Kota Blitar juga membuka Bimtek Pembuatan Konten Dakwah Melalui Sosial Media, di ruang Sasana Praja Kantor Wali Kota Blitar. Sekda Kota Blitar, Priyo Suhartono menjelaskan MUI memiliki peran yang penting bagi Pemerintah. Utamanya dalam mengawal ajaran Agama Islam sesuai dengan tuntutan agama, Al-qur'an, Hadist hingga Ijtima' Ulama. Priyo mengaku sejauh ini koordinasi Pemkot Blitar dengan MUI berjalan baik. Misalnya dalam meminta pendapat hukum Islam, nasihat hingga pertimbangan kebijakan ummat. Namun demikian, Priyo mengajak agar MUI Kota Blitar turut mengikuti perkembangan sosial media. Terlebih dalam menyajikan konten dakwah untuk masyarakat luas. Sehingga melalui bimtek Membuat Konten Dakwah Melalui Sosial Media ini, Priyo berharap pesan dan ajaran Islam lebih efektif tersampaikan untuk masyarakat. "Harlah MUI ini perlu kita peringati untuk memperkuat Ukhuwah Islamiyah. Yang penting tadi saya minta membuat konten dakwah ini digencarkan melalui sosial media IG, Tiktok semuanya, karena jaman sekarang harus cepat kita ikuti perkembangan," terang Priyo. Sementara itu, Sekretaris Umum MUI Kota Blitar, Gigih Mardana menerangkan, peringatan Harlah MUI jatuh setiap 26 Juli 2023. Namun, di Kota Blitar berlangsung pada 25 Juli 2023. Rangkaian kegiatannya diawali dengan khataman Al-Qur'an, santunan anak yatim dan ditutup dengan Bimtek Pembuatan Konten Dakwah melalui sosial media yang diikuti perwakilan Ormas Islam, Pondok Pesantren dan Sekolah di Kota Blitar. "Rangkaiannya sudah berlangsung sejak pagi di Sasana Praja, mulai Khataman Al-Qur'an, santunan anak-anak Yatim, lalu Bimtek kita datangkan langsung dosen dari Unsiba," jelas Gigih. Gigih berharap, ke depan tidak hanya fatwa namun MUI bisa memberikan pandangan serta arah umum kehidupan umat Islam di Indonesia. (nus/zan/ono)

Sumber: