Polrestabes Surabaya Amankan Puluhan Pesilat yang Akan Hadiri Sah-sahan

Polrestabes Surabaya Amankan Puluhan Pesilat yang Akan Hadiri Sah-sahan

Surabaya, memoradum.co.id - Polrestabes Surabaya berhasil mengamankan puluhan pesilat yang diduga akan menghadiri acara sah-sahan pesilat di Gresik. Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya pihak berwenang untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung. Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa sebanyak 44 pesilat dari berbagai daerah penyangga Surabaya telah disekat oleh petugas kepolisian di sekitar Bundaran Cito dan daerah perbatasan Surabaya Sidoarjo serta Surabaya Gresik. Penyelenggaraan sah-sahan pesilat tersebut merupakan kegiatan tahunan yang menarik perhatian banyak pesilat dari berbagai daerah. Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Pasma Royce, menyampaikan bahwa penangkapan dilakukan setelah menerima informasi terkait adanya konvoi pesilat dari luar kota yang mau masuk Surabaya. Langkah tegas ini diambil untuk mencegah potensi kerusuhan atau tindakan kriminal yang dapat mengancam keselamatan peserta silat apabila saling bertemu saat konvoi dan masyarakat sekitar. "Sesuai dengan tugas dan tanggung jawab kami, kami telah mengamankan puluhan pesilat yang diduga akan menghadiri sah-sahan pesilat di Gresik dan Sidoarjo. Tindakan ini kami lakukan karena konvoi silat ini sangat menggangu dan meresahkan di sepanjang jalan yang mereka lalui serta mencegah adanya potensi kerusuhan dan menjaga keamanan selama acara berlangsung," ujar Kapolrestabes Surabaya, Sabtu (22/7/2023). Sebanyak 44 orang diamankan lanjut didata, serta dilakukan penilangan oleh Sat Lantas Polrestabes Surabaya dan sepeda motornya disita serta akan disidangkan di bulan Agustus. Kemudian diadakan random pengetesan kadar alkohol dengan alat alkohol tester, dari 15 orang yang dites, sebanyak 10 orang yang mengandung alkohol dalam darahnya sebanyak 0,05 ml. "Kepolisian Resort Kota Besar Surabaya akan terus mengawasi dan memantau perkembangan situasi di sekitar acara sah-sahan pesilat di Gresik dan Sidoarjo. Tindakan tegas ini juga akan dilakukan saat acara yang sama di Surabaya pada 28 Juli, tindakan tegas akan dilaksanakan kepada kelompok pesilat yang berpotensi menghadirkan ancaman terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi. (gus)

Sumber: