Anggota DPRD Jatim Erma Susanti Reses di Karanganom Kauman

Anggota DPRD Jatim Erma Susanti Reses di Karanganom Kauman

Tulungagung, memorandum.co.id- Anggota DPRD Propinsi Jawa Timur masa jabatan 2019-2024 dari Fraksi PDI Perjuangan, Erma Susanti S.E., M.Si. melaksanakan reses II tahun 2023 di Desa Karanganom, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung. Reses itu dilaksanakan di balai Desa Karanganom, dalam rangka penyerapan aspirasi masyarakat dengan mengundang kader program keluarga harapan (PKH). Diantaranya pendamping dan ketua kelompok PKH se Kecamatan Karangrejo dan Kecamatan Kauman, sebanyak 127 orang, yang kesemuanya perempuan. Erma Susanti hadir bersama Korwil Propinsi Jawa Timur Agus Suryo Pramono, tim stunting Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Blitar, Kepala Desa Karanganom Drs Sukar, serta Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kauman Yudha Sawung Permadi. Dalam kesempatan itu, Erma Susanti mengatakan, reses untuk menjaring aspirasi masyarakat utamanya para ibu - ibu. "Kali ini saya mengundang ibu-ibu. Yang pertama, kebanyakan program pemerintah pencegahan stunting dan pengentasan kemiskinan ektrem bisa berhasil maksimal kalau upaya itu didominasi peran para ibu - ibu," tuturnya. Reses ini, sambungnya, selain melihat program - program di masyarakat, juga terkait dengan monitoring. "Sekalian untuk mengetahui persoalan - persolan di lapangan. Saya ingin memberikan edukasi tentang pencegahan stunting," terangnya. Erma Susanti menegaskan, kepada ibu - ibu ketua kelompok PKH yang mempunyai anggota di masing-masing wilayah, agar bisa meneruskan informasi ini kepada anggotanya. Sehingga kalau semuanya sudah faham, pencegahan dan penghapusan stunting di wilayah masing - masing akan cepat berhasil. "Maka saya berharap, nantinya bisa membantu pemerintah untuk penghapusan stunting di Kabupaten Tulungagung. Khususnya di wilayah Kecamatan Kauman dan Kecamatan Karangrejo," pungkasnya. Sementara Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kauman, Yudha Sawung Permadi menyambut baik adanya reses yang di lakukan anggota DPRD Jawa Timur tentang penghapusan stunting di Kecamatan Kauman. Setelah stunting, kata Yudha, nanti selanjutnya pendidikan. Karena pendidikan merupakan hal penting untuk menuju Indonesia maju. "Mindset yang dibangun pak Jokowi, selain memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan, dan salah satunya untuk menyongsong Indonesia maju adalah pendidikan sumberdaya manusianya. Maka program menuju Indonesia maju tidak akan terlaksana apabila bangsa ini SDM nya rendah," papar Yudha pada memorandum.co.id, Rabu (19/7/2023). Yudha mengajak para kader PKH di wilayahnya untuk sering berkomunikasi, duduk bersama mencari solusi dalam memecahkan masalah, baik dalam pengentasan kemiskinan, penghapusan stunting, termasuk pendidikan anak tingkat SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi. "Tentu saja demi terwujudnya Indonesia maju," pungkas Yudha Sawung Permadi. (kin/mad/ono)

Sumber: