Hadir di Brokohan Pancasila, Komisi IX DPR Dukung Dewan Seni dan Budaya Angkat Kearifan Lokal Blitar

Hadir di Brokohan Pancasila, Komisi IX DPR Dukung Dewan Seni dan Budaya Angkat Kearifan Lokal Blitar

Blitar, memorandum.co.id - Setiap kegiatan pelestarian budaya seharusnya mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Salah satunya kegiatan Kirab dan Brokohan Pancasila Kabupaten Blitar. Selain memperingati Hari Lahir Pancasila, acara ini mengangkat kearifan lokal, khususnya pada bidang seni dan budaya. Hal ini diungkapkan Anggota DPR RI Komisi IX, Nurhadi saat menghadiri Brokohan Pancasila yang digelar Dewan Seni dan Budaya Kabupaten Blitar di Pendopo Sasana Adhi Praja, Kamis (1/06/2023) malam. "Saya dengar juga, kegiatan ini dilakukan secara swadaya dan mandiri. Secara swadaya saja sudah luar biasa begini meriahnya, apalagi kalau didukung pemerintah. Ini kalau tidak hujan, bisa ribuan yang datang," kata Nurhadi. Lebih lanjut, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Blitar ini menyebut, dirinya siap menginstruksikan anggota NasDem yang ada di DPRD Kabupaten, untuk mendorong Pemkab agar memberikan dukungan penuh kepada Dewan Seni dan Budaya dalam melestarikan kearifan lokal. "Sangat mendukung, saya nanti akan instruksikan Fraksi NasDem yang ada di dewan untuk mendukung Dewan Seni dan Budaya Kabupaten Blitar agar didukung dengan anggaran yang mencukupi dan memadai," tegasnya. Nurhadi pun mengaku, sejak dulu dirinya menyukai kegiatan yang berkaitan dengan seni dan budaya. Tak heran, dia siap mendukung penuh kegiatan yang bertujuan mengangkat kearifan lokal, melihat latar belakangnya, yang lama berkecimpung dalam dunia seni dan budaya. "Kebetulan saya dulu pernah menjadi Ketua Dewan Kesenian di Kota Kediri. Saat itu saya masih menjadi anggota DPRD Kota Kediri. Saya sangat suka makanya saya saksikan sampai akhir acara sampai," imbuhnya. Dia pun berharap, kegiatan pesta rakyat seperti ini bisa terus diadakan, dan semakin berkembang. Menurutnya, lahirnya Pancasila patut disyukuri bersama. Bahkan, Pancasila sebagai dasar negara Indonesia, telah dipelajari oleh negara-negara lain di dunia. "Kita harus bersyukur punya Pancasila sebagai dasar negara. Ini sudah diakui dan dipelajari sebagai suatu file project di negara lain. Saya harap acara seperti ini makin berkembang, tumpengnya makin banyak ya tho. Kalo sudah gitu, mari kita keroyok rame-rame, kembul bujana andrawina (makan bersama tanpa membeda-bedakan)," terang Nurhadi. (zan/ziz)

Sumber: