Pemilu 2024, PDI-P Yakin Kuasai Malang Raya
Malang, memorandum.co.id - Konsolidasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Malang Raya dihadiri Plt Ketua DPD PDI-P Jawa Timur Muhammad Said Abdullah, di Dom Kanjuruhan, Jumat (10/3/2023). Diserukan seluruh kader dan pengurus PDIP merebut dan menguasai parlemen dalam Pemilu 2024 mendatang. “Saya punya keyakinan yang besar bahwa PDIP menang di Malang Raya. Akan merah total,” ujar Said. Said mengatakan konsolidasi akbar PDI Perjuangan Dapil V Jatim (Malang Raya) ini meliputi Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang. Harapannya, dapat mengusai parlemen dari hasil Pileg 2024 mendatang dan indikasi kemenangan ini terlihat dari bersatunya tiga pilar baik di eksekutif dan legeslatif. Karena bersatunya tiga pilar yang sudah dilakukan, terutama di wilayah kabupaten Malang maka dapat dipastikan PDIP dapat menguasai parlemen. Ditambah bahwa Malang Raya merupakan kandang Banteng. “Bersatunya tiga pilar merupakan senjata yang cukup mumpuni, khususnya di Kabupaten Malang dan kami punya kekuatan itu,” kata Said. Dengan kondisi yang ada, dimungkinkan target 50 plus 1 dalam Pemilu 2024 nanti pasti akan tercapai. Belum lagi kiat lain untuk merebut suara masyarakat di Malang Raya, PDIP segera melakukan aksi-aksi sosial. “Pada bulan Ramadan nanti, kami akan kerahkan DPD menyiapkan ribuan bansos. Kita pastikan semua DPD tingkat satu dan tingkat dua se Jawa Timur wajib melakukan bansos untuk konstituennya,” terang Said. Terkait, kader maupun pengurus PDI-P yang mbalelo, Said bersikap tegas. “Pecat. Sanksi bagi kader mbalelo, pecat. Nggak ada urusan. Nggak ada urusan saya. Saya akan menegakkan disiplin partai. Siapapun yang mbalelo, silahkan keluar dari Partai,” ujarnya. Said mengaku PDI Perjuangan adalah tempat pengabdian bagi seluruh pengurus dan kader. “Partai itu tempat untuk pengabdian, bukan untuk kepentingan sesaat diri sendiri,” jelas Said Abdullah. (kid/ari)
Sumber: