Bajak Sawah Dapat Mayat Bayi

Bajak Sawah Dapat Mayat Bayi

Sidoarjo, Memorandum.co.id - Seorang petani menemukan mayat bayi di persawahan yang berada di jalan pasar Siwalanpanji, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Senin (02/01) sekitar jam 07.00. Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan tergeletak di lahan sawah milik salah satu warga setempat, dan langsung dilakukan evakuasi pihak kepolisian. Sudarmi (63), salah satu saksi warga Desa Siwalanpanji mengatakan, bayi tersebut awalnya ditemukan oleh seorang warga yang sedang membajak sawahnya. Mendapati ada bayi, ia pun kemudian memanggil warga sekitar yang langsung ditindaklanjuti dengan melaporkan ke kepala desa dan dilanjutkan ke pihak kepolisian dan langsung dievakuasi ke rumah sakit. "Bayi berjenis laki-laki di temukan ada di dalam sebuah tas kain spunbond warna biru juga di lokasi ditemukan ari-ari yang masih menempel di perut sang bayi serta timbah yang ada darahnya. Bayi tersebut sudah dalam keadaan meninggal," ujar Sudarmi. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi, bayi malang itu pun dibawa ke RSUD Sidoarjo untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. Menurut Sudarmi, bayi tersebut dilahirkan lebih dari 24 jam dan diduga dibuang pada malam hari. Hal itu dilihat dari kondisi sang bayi masih bersih dan masih menempel tali pusarnya. "Dimungkinkan bayi yang dibuang tersebut karena tidak diinginkan kedua orangtua untuk dirawat," ungkap Sudarmi. Kanit Reskrim Polsek Buduran Iptu Nanang Mulyono mengatakan, atas kejadian ini Polisi akan melakukan pendataan dan bekerjasama dengan bidan desa juga masyarakat untuk mengetahui siapa saja yang melahirkan sepekan terakhir. Dan nanti akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut, siapakah orang tua bayi tersebut. "Selain koordinasi dengan pihak desa, Polisi berkomunikasi dengan bidan, puskesmas, dukun bayi, hingga rumah sakit di Sidoarjo untuk mencari orang tua dari bayi tersebut," jelasnya.(bwo/jok)

Sumber: