Curi HP dan Perhiasan Pacar untuk Bayar Kos, Pria Jakarta Dibui

Curi HP dan Perhiasan Pacar untuk Bayar Kos, Pria Jakarta Dibui

Surabaya, memorandum.co.id - Anggota Reskrim Polsek Dukuh Pakis berhasil meringkus Theo Yacoebus (32), di rumah kos Jalan Kepuh Kiriman Dalam Gang Cempaka, Kecamatan Tropodo,Sidoarjo. Penangkapan pria asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, itu setelah terlibat pencurian 2 HP dan perhiasan milik Rindang Nurhana (33), wanita yang indekos di Jalan  Dukuh Kupang. "Korban adalah pacar korban," kata Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis Ipda Aman Hasta, Minggu (10/7). Perbuatannya itu membuat Theo kini mendekam di Mapolsek Dukuh Pakis untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dari tangannya, petugas menyita barang bukti 2 HP merek Iphone 12 Pro warna gold dan Iphone X warna silver; 1 buah Iwatch warna gold; 3 buah cincin emas putih seberat 3,330 gram, 1,646 gram, 0,560 gram,  dan 1 dompet. Informasi yang dihimpun, kejadian bermula korban sedang tidur. Kondisi ini dimanfaatkan Theo untuk menguras barang berharga milik Rindang. Setelah berhasil, tersangka melarikan diri. Korban yang terbangun, mendapati barang-barangnya amblas beserta pacarnya tidak ada di kamar. Dia menduga pencurinya adalah Theo kemudian melapor ke Mapolsek Dukuh Pakis. "Setelah kejadian pencurian itu, tersangka tidak pernah berkunjung ke rumah kos korban," ungkap Aman. Anggota opsnal yang mendapatkan laporan segera melakukan pencarian terhadap Theo. Alhasil, tepatnya Sabtu (11/6) anggota mendapatkan informasi jika tersangka bersembunyi di Kepuh Kiriman Dalam Gang Cempaka, Kecamatan Tropodo, Kabupaten Sidoarjo. Anggota bergegas bergerak ke alamat tersebut dan berhasil menangkapnya tanpa perlawanan. Saat digeledah, di kamarnya juga ditemukan barang bukti hasil curian. Selanjutnya, dibawa ke Mapolsek Dukuh Pakis guna diproses hukum. Pengakuan Theo di hadapan penyidik mengaku, terpaksa mencuri HP dan perhiasan untuk bayar kos dan kebutuhan hidup sehari-hari di Surabaya. Begitu tidur langsung dicuri dan pergi meninggalkan kos. "Rencana barang akan saya jual, tapi belum laku saya ditangkap polisi," terang Theo. (rio)

Sumber: