Berangkatkan JCH, Bupati Jombang: Semoga Jadi Haji Mabrur

Berangkatkan JCH, Bupati Jombang: Semoga Jadi Haji Mabrur

Jombang, memorandum.co.id -  Pemerintah Kabupaten Jombang memberangkatkan jemaah calon  haji (JCH) di Pendopo Kabupaten Jombang, Senin (6/6/2022). Dalam keberangkatan JCH ini, terdapat enam JCH yang merupakan pasangan suami istri. Mereka berasal dari Kecamatan Jombang, Kecamatan Diwek, dan Kecamatan Mojoagung. Bupati Jombang, Mundjidah Wahab mengatakan, bahwa hari ini Pamkab Jombang melepas dan memberangkatkan JCH asal Jombang. Namun dalam tahun ini tidak bisa berangkat bersama-sama. "Mulai hari ini kloter 5 itu ada enam jemaah haji. Kemudian nanti pada 27 Juni berangkat 27 jemaah haji. Kemudian nanti ada 1 kloter pada 29 Juni ada 445 jemaah haji," katanya. Jadi total, jelas Mundjidah, jemaah haji kabupaten Jombang tahun 1443 H ini ada 478 orang. Semoga perjalanan sampai pelaksanaan ibadah haji sampai kembali ke tanah air diberi keselamatan. "Semoga menjadi haji yang mabrur. Dan semoga kita-kita yang belum haji dan umrah, dianugerahi oleh Allah SWT secepatnya bisa haji dan umrah," tukasnya. Sementara itu Kepala Kemenag Jombang, Taufiqurrahman menerangkan, memang total JCH Kabupaten Jombang 478 orang. Untuk yang enam orang ini ikut wilayah kerja Kabupaten Bojonegoro. "Jadi yang enam ini ikut kloter 5 dari Kabupaten Tuban. Yamg tidak bisa berangkat sekitar 38 orang. Tapi semua sudah terisi dari cadangan 18, dan kemudian dari kota lain juga ada cadangan, dan siap untuk berangkat," terangnya. Menurut Taufiqurrahaman, mereka yang tidak jadi berangkat rata-rata dikarenakan mengikuti istri atau suami. Harapan ke depan, jemaah haji yang sudah mendapat porsi semoga semua bisa berangkat tanpa ada kendala apapun. "Jadi normal kembali sebagaimana sediakala. Karena untuk daftar tunggu sekitar 32 tahun untuk pendaftar sekarang. Insyaallah tahun 2023 bisa mengakomodir semua jemaah sesuai urutan kloter yang telah diporsikan oleh Kemenag," ujarnya. Ini memang sudah menjadi keputusan dari Kementerian Haji Saudi Arabia. Untuk yang berusia 65 tahun ke atas, semoga tahun depan seperti yang diharapkan bisa diakomodir. "Mudah-mudahan para jemaah sehat," pungkasnya. (yus)

Sumber: