Kapolres Madiun Fasilitasi Pengobatan Warga Pengidap Kaki Gajah
Madiun, Memorandum.co.id- Jadi polisi yang peduli terus dilakukan jajaran Polres Madiun. Setelah bedah rumah tak layak huni, kini memberikan fasiltas pengobatan gratis bagi Dimas (23), warga Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun yang sedang mengalami sakit kaki gajah. Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo yang mendapatkan laporan penderitaan warga ini langsung memerintagkan ambil seribu langkah untuk membantu. Tidak hanya ditingkat rumah sakit di Madiun, Anton langsung memerintahkan agar Dimas dirujuk ke Surabaya. Hasilnya, kini Dimas sedang menjalani pengobatan di RS Haji Surabaya dengan didampingi oleh Bhabinkamtibmas, Desa Glonggong dan anggota Dokkes Polres Madiun. Sejak Jum'at lalu (3/6/2022), dua anggota ini terus mendampingi Dimas dan keluarganya di RS Haji Sukolilo, Surabaya. AKBP Anton Prasetyo mengatakan, Polres Madiun akan selalu memberikan perhatian khusus kepada warga Kabupaten Madiun yang sedang mengalami musibah sakit, bencana alam. “Kita harus hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan uluran tangan dan pengamanan,” kata Anton. Hal itu merupakan salah satu wujud kepedulian Polri kepada masyarakat yang bertujuan untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat. Sebelumnya, Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo melakukan bedah rumah tidak layak huni (TLH) milik rumah Mbah Dinem di Desa Betek Kecamatan/ Kabupaten. Madiun, Rabu (11/5). Selain melakukan bedah rumah, Kapolres Madiun juga memberikan santunan yang nantinya bisa membantu Mbah Dinem memenuhi kebutuhan pokoknya. Mbah Dinem adalah warga Desa Betek RT 8, RW 2, Kec. Madiun, Kab. Madiun, dimasa senja, ia harus hidup sebatang kara semenjak suaminya meninggal dunia. Untuk kebutuhan sehari-hari, mbah Dinem bergantung kepada tetangga dan kerabat disekitar rumahnya, bahkan rumah yang saat ini dihuni Mbah Dinem masih menumpang dilahan milik tetangganya. Kondisi kesehatan Mbah Dinem saat ini sedang sakit, dirinya lumpuh dan kehilangan penglihatan. Menurut tetangganya, Mbah Dinem hanya bisa berbaring ditempat tidurnya dan tidak bisa beraktifitas. (iku)
Sumber: