Pangdam V/Brawijaya Hadiri Rakor Percepatan Vaksinasi Covid-19 Jelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1443 H

Pangdam V/Brawijaya Hadiri Rakor Percepatan Vaksinasi Covid-19 Jelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1443 H

Surabaya, Memorandum.co.id - Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto MSc menghadiri rapat koordinasi (rakor) yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marvest) Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan di Ruang Command Center Makodam V/Brawijaya Jalan Raden Wijaya nomor 1. Dalam rakor yang dilaksanakan secara virtual tersebut, Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan membahas tentang Perkembangan pandemi Covid-19 dan pelaksanaan percepatan vaksinasi memasuki Ramadan dan perayaan Hari Raya Idulfitri 1443 H. Menurut Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan secara nasional perkembangan pandemi Covid-19 sudah mengalami penurunan. Baik keterisian tempat tidur di rumah sakit, angka kematian, maupun konfirmasi positif harian di Jawa-Bali. Nah, menyambut Ramadan dan hari raya Idulfitri 1443 H, pihaknya meminta seluruh stakeholder untuk kembali menggencarkan kegiatan vaksinasi Covid-19 booster. Hal itu dilakukan untuk membentuk kekebalan imun tubuh masyarakat pada saat menjalani ibadah puasa dan lebaran. "Saya minta Gubernur, Pangdam dan Kapolda se-Jawa Bali, tingkatkan lagi vaksinasi booster. Karena kalau itu semua sudah jalan, maka tarawih, tadarus kita berikan 100 persen (tanpa pembatasan)," jelas Luhut. Berdasarkan data yang dihimpun, laju perkembangan vaksinasi Covid-19 se-Jawa-Bali mencapai 1,5 juta dosis per minggu. Pihaknya menargetkan dalam dua sampai tiga minggu ke depan vaksinasi bisa dilakukan sebanyak 4,17 juta per minggu. "Jadi, target capaian vaksinasi Covid-19 saat ini empat kali lipat, yakni sekitar 595 ribu dosis vaksin per harinya," terangnya. Sementara Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto MSc menyambut baik rencana pemerintah atas dibukanya kegiatan-kegiatan keagamaan menyambut datang Ramadan. Meski demikian, pihaknya meminta para Komandan Satuan yang ada di bawah lingkungan Kodam V/Brawijaya turut membantu dalam pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. "Di Jatim masih perlu meningkatkan vaksinasi, khususnya Lansia. Nah, untuk membuka kembali kegiatan-kegiatan keagamaan secara normal, seperti puasa, salat Tarawih, salat Id dan lain-lain, maka kita diminta menggencarkan kembali vaksinasi sebanyak empat kali lipat dibanding yang sekarang," ujar Pangdam kepada masing-masing dansat usai rakor. Sejatinya, lanjut Pangdam, target itu bisa terlaksana dengan baik, mengingat pelaksanaan vaksinasi sebelumnya juga sudah melebihi target. Sehingga dibutuhkan peran bersama untuk membantu pemerintah pusat dalam melaksanakan percepatan vaksinasi Covid-19. "Dua metode yang sudah kita lakukan, saya minta dilanjutkan. Supaya kita sama-sama enak. Ketika capaian vaksinasi memenuhi syarat, maka kita sendiri yang akan merasakan kegiatan-kegiatan dibuka secara normal. Dan ketika beribadah pun jadi nyaman," tandasnya. (fer)

Sumber: