Pengendara Betor Carok, Satu Terluka

Pengendara Betor Carok, Satu Terluka

PASURUAN - Gegara serempeten membuat dua pengendara becak motor (betor) duel hingga berakhir carok, Jumat (28/12). Kejadian di pinggir jalan raya Desa Kedawang, Kecamatan Nguling itu membuat seorang terluka parah di kepalanya. Usai membacok rekannya sesama pengendara betor, Saifi (23), warga Dusun Sumurlecen, Desa Kedawang, bergegas kabur. Namun tidak berapa lama pria ini berhasil ditangkap anggota Polsek Nguling. Sebagai korbannya yakni Darsono (28), warga Dusun Mlaten, Desa Kedawang, Kecamatan Nguling. Kapolsek Nguling AKP Marwan menjelaskan, insiden itu terjadi sekitar pukul 09.00. Setelah mendapatkan laporan dari warga, petugas langsung mendatangi lokasi kejadian. "Setelah melakukan penyelidikan, tersangka berhasil kami amankan di rumah istrinya. Tepatnya di Dusun Sumurlecen, Desa Kedawang," jelas Marwan, kemarin. Adapun barang bukti yang diamankan dari tangan tersangka, celurit yang digunakan membacok korban dan betor yang menjadi biang kejadian tersebut. Terkait kronologi insiden tersebut, Marwan menceritakan berawal dari serempetan betor milik tersangka dan korban. "Betor Darsono memepet betor Saifi dari samping. Sehingga membuat korban marah dan meneriaki Darsono," kata Marwan. Teriakan Saifi yang marah langsung ditanggapi oleh Darsono. Malahan, Darsono menantang Saifi, carok. Sebelum saling bacok, keduanya sempat duel. Warga setempat yang melihat itu tidak berani melerai. Saat ada kesempatan, Saifi lalu mengambil celurit di betornya. Usia Saifi lebih muda langsung membacok Darsono hingga mengenai kepalanya. Masih belum puas, tersangka kembali menyerang korban dan membacoknya berkali-kali. Lantaran mengalami luka parah di kepalanya membuat Darsono tersungkur. Melihat lawannya roboh, secepatnya Saifi kabur dan bersembunyi ke rumah istrinya. Sedangkan Darsono, segera ditolong warga dan dilarikan ke Puskesmas Nguling untuk mendapatkan perawatan. Kejadian berdarah itu juga dilaporkan ke polisi dan akhirnya Saifi berhasil dibekuk tanpa perlawanan. (ois/nov)    

Sumber: