Targetkan Area Bebas Covid-19, Polres Bangkalan Test Swab-PCR Berkala Bagi Anggota

Targetkan Area Bebas Covid-19, Polres Bangkalan Test Swab-PCR Berkala Bagi Anggota

Bangkalan, Memorandum.co.id - Kemungkinan terjadinya lonjakan kasus covid 19 gelombang ketiga segera disikapi dengan lugas oleh Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino. Salah satunya, secara bertahap, Polres mulai mematok ketentuan wajib test Swab-PCR ( Polymerase Chain Reaction) berkala bagi anggota Polri di lingkup Polres setempat. Targetnya, AKBP Alith, sapaan akrab Kapolres, menghendaki area di kawasan Mapolres Bangkalan harus bebas atau bersih dari sebaran covid. Untuk itu, harus ada kepastian tidak ada satupun anggota positif terpapar covid. “Makanya, Bapak Kapolres mewajibkan agar anggota yang berdinas di Mapolres, secara bergilir, kembali harus menjalai test usap atau Swab-PCR,” kata Kasi Humas Polres, Iptu Sucipto, Kamis (10/2) kemarin. Kebijakan itupun mulai bergulir. Test gelombang pertama mulai dihelat di Mapolres, Selasa (8/2) lalu. Sedikitnya 50 personel Polres mendapat giliran pertama menjalani test Swab-PCR yang dilakukan oleh Tim Sidokkes Polres. Mereka adalah semua Pejabat Utama (PJU) setara Kabag, Kasat, personal disetiap unit pelayanan publik, serta anggota yang rutin bertugas di luar dan kerap berbaur dengan masyarakat. Tak terkecuali, Kapolres AKBP Alith dan Wakapolres Kompol Mukhamad Lutfi, mendapat giliran perdana di Swab-PCR. Ke depan, terutama jika lonjakan kasus covid gelombang ketiga benar terjadi, giat test serupa akan terus digulirkan secara berkala. Kebijakan itu harus diterapkan, agar Polres sebagai instisusi pelayan publik berbasis penegakan hukum, tidak menjadi salah satu episentrum penularan covid. Makanya harus ada kepastian tidak ada satupun anggota yang terpapar. Termasuk di lingkup 17 Polsek jajaran. Sebelumnya, dalam berbagai kesempatan, AKBP Alith, kerap wanti-wanti agar seluruh warga di Kabupaten Bangkalan, mulai meningkatkan kewaspadaan terhadap kemunginan gejolak covid gelombang ketiga. Terlebih, selain covid varian delta, kini varian terbaru omicrom mulai menggejala di Indonesia. “Ada kemungkinan, juga mulai hijrah ke Kabupaten Bangkalan,” beber Iptu Sucipto. Faktanya, data terbaru di Dinas Kesehatan Bangkalan per Selasa (8/2) lalu, terdeteksi sudah ada 89 warga positif covid, meski belum dipastikan apakah terpapar varian delta atau omicron. (ras).

Sumber: