Terlilit Utang, Ngaku Dirampok

Terlilit Utang, Ngaku Dirampok

Sidoarjo, Memorandum.co.id - Kejadian yang sempat viral di jagat dunia maya terkait peristiwa pembegalan di jalan petuangan sawah Desa Gagang Kepuhsari, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, akhirnya terungkap. Pasalnya Alex Yuli warga Suwalu Balongbendo, yang mengaku sebagai korban pembegalan, setelah dilakukan penyelidikan oleh Polisi, ternyata ia hanya berpura - pura menjadi korban. Dari pengakuan Alex, saat itu ia sedang terlilit hutang dan sepeda motor miliknya sedang digadaikan. Lalu Alex membuat sekenario seolah-olah dirinya sedang dibegal disebuah jalan petuangan pada minggu (16/1) malam, agar tidak di ketahui keluarganya. "Saya putar putar jalan kaki karena takut pulang, hingga akhirnya terpikirkan untuk pura-pura saya dibegal," ujar Alex, di hadapan Kapolresta Sidoarjo saat pers rilis, Selasa (18/1). Sekenario Alex ini ternyata sempat membuat geger warga Balongbendo dan jagat dunia maya. Yang seolah-olah dirinya sedang dibegal oleh orang hingga pingsan di pinggir jalan. Kemudian Alex sampai di bawa ke RS Anwar Medika untuk mendapatkan perawatan medis. "Saya mohon maaf kepada masyarakat dan Kepolisian yang sudah resa atas kelakuan saya ini, dan saya menyampaikan terima kasih sebesar besarnya kepada Bapak Kapolresta yang sudah membantu saya dengan memberikan bantuan untuk melunasi hutang - hutang saya," ungkap Alex. Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro menegaskan, bahwa kasus ini dihentikan lantaran tidak ada korban dan masyarakat tidak ada yang dirugikan. Serta dari pihak yang bersangkutan juga sudah meminta maaf. "Bahwa ini murni yang bersangkutan terlilit hutang," kata Kapolresta. Kapolresta juga mengimbau kepada masyarakat agar bijak dalam menyikapi berita berita di sosial media agar tidak langsung menyebarkan dan percaya sebelum mengerti kebenaran berita tersebut.(bwo/jok)

Sumber: