Relokasi ke Oro Oro Ombo, Disetujui Warga Dua Dusun Terdampak Bencana
Lumajang, memorandum.co.id - Masyarakat Dusun Sumbersari dan Dusun Umbulan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, akhirnya menyetujui tempat relokasi yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang. Hal itu disampaikan Bupati Lumajang Thoriqul Haq Cak usai mengunjungi dan berdialog dengan para pengungsi dari Sumbersari, Desa Supiturang, Pronojiwo di pos pengungsi SMP 2 Pronojiwo, Sabtu (18/12/2021) malam. Cak Thoriq, sapaan Thoriqul Haq yang saat itu bersama Ketua DPRD Kabupaten Lumajang Anang Ahmad Syaifuddin berkomunikasi dengan para penduduk terkait tahapan relokasi khususnya informasi tentang luasan lahan yang dapat pergunakan oleh Perhutani dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai tempat relokasi bagi penduduk yang rumahnya terdampak bencana erupsi Gunung Semeru. Meski awalnya, masyarakat di dua dusun berkeinginan agar lokasi permukiman baru ada di area piketnol. Tetapi dengan pertimbangan tidak cukupnya luasan lahan, kekuatan tanah yang mudah longsor, sumber air yang kurang, akses jalan yang berat, jaringan listrik yang susah akhirnya masyarakat menyetujui relokasi di Sumberbulus, Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo “Alhamdulillah masyarakat Sumbersari, Umbulan, Supiturang setuju tempat relokasi ada di Sumberbulus, Desa Oro Oro Ombo,” tulis Cak Thoriq di akun Facebooknya. Selain itu, Cak Thoriq juga akan berdialog dengan masyarakat terdampak di Desa Sumberwuluh, untuk saling memberi saran tentang relokasi dan tempat yang aman untuk menjadi tempat hunian baru bagi masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa ada sekitar 2.000 kepala keluarga (KK) baik di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Candipuro yang rumahnya terdampak bencana rencananya akan direlokasi ke lahan milik perhutani yakni di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, dan Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo. (ani/fer)
Sumber: