Dua Tahun Plengsengan Medokan Semampir Ambrol Didiamkan Saja
Surabaya, Memorandum.co.id - Dua tahun plengsengan ambrol di Jalan Medokan Semampir, Sukolilo, belum tersentuh proyek Pemkot Surabaya. Padahal ada beberapa titik ambrol dan hampir di sepanjang jalan tersebut. Namun, itu tidak menghalangi anak-anak bahkan warga memanfaatkan sungai itu untuk memancing. Seperti yang dikatakan Jalil (61), warga Jalan Medokan Semampir ini. Menurutnya, sudah dua tahun ini belum pernah ada perbaikan. "Sekitar dua tahunan," ujar Jalil, Selasa (30/11). Disinggung terkait banjir, Jalil menambahkan, di daerah sini tidak pernah terjadi. Kalaupun pernah setahun lalu. "Sekarang tidak. Karena ada rumah pompa dan langsung diarahkan ke sungai besar," pungkas Jalil. Sementara itu, Kepala Bidang Pematusan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya Eko Juli Prasetya mengatakan, bahwa ini skala besar maka melibatkan pihak ketiga dalam pekerjaannya. "Alokasi anggaran terbatas di satgas. Kegiatannya skala besar harus pihak ketiga," ujar Eko. Tambahnya, untuk anggaran di PU dibatasi oleh tim anggaran. "Untuk lokasi-lokasinya sudah berdasarkan skala prioritas yang dibahas dengan Bappeko,"j elasnya. Lanjut Eko, dalam pengerjaan ada musrenbang dan pokir untuk lokasinya. "Masih banyak saluran-saluran di seluruh wilayah Surabaya yang seperti Medokan Semampir. Untuk kawasan Medokan Semampir tahun depan ada penambahan pompa di Pandugo, saluran menuju UPN," pungkas Eko.(fer)
Sumber: