Polres Batu Distribusikan 2.500 Paket Sembako

Polres Batu Distribusikan 2.500 Paket Sembako

Batu, Memorandum.co.id - Terbatasnya mobilitas masyarakat untuk mencari penghasilan dalam memenuhi kebutuhan sehari hari dalam masa pendemi ini menumbuhkan rasa keprihatinan. Meringankan beban ini Polres Batu berbagi di masyarakat dengan menyalurkan sedikitnya 2.500 paket sembako ke warga terdampak ekonomi PPKM Darurat. Diharapkan bantuan tersebut bisa sedikit meringankan beban warga yang penghasilannya turun selama pembatasan mobilitas masyarakat. Acara distribusi ini bantuan sosial dipimpin langsung Kapolres Batu AKBP Catur Cahyono Wibowo. Masing-masing paket sembako berisi 5 Kg beras, mi instan, biskuit, susu, serta hand sanitizer dan masker. Agar tak menimbulkan kerumunan, sementara pembagian dilakukan secara bertahap. Hari Jumat (16/7/2021) sebanyak 1.000 paket sembako dengan mendatangi langsung pada penerima. Yakni kepada para tukang becak, sukarelawan pengatur lalu lintas dan pedagang kaki lima (PKL) yang biasa mangkal di beberapa ruas jalan, pemulung, disabilitas, penjahit dan karyawan swasta yang di PHK. “Kegiatan bakti sosial ini wujud nyata polri untuk ikut berbagi meringankan beban ekonomi masyarakat khususnya di Kota Batu akibat dampak PPKM Darurat ini. Pembagian ini dilakukan sejak semalam dan besok rencana akan dilakukan juga pembagian total sebanyak 2.500 paket sembako,” ujarnya, Jumat (16/7). Menurutnya, mereka adalah warga yang dinilai paling terdampak PPKM darurat di wilayah Kota Batu sejak 3 Juli lalu. “Selain menegakkan aturan PPKM darurat, kami juga melakukan kegiatan kemanusiaan berupa pembagian total 2.500 paket sembako, yang disalurkan secara bertahap dan kontinyu,” kata perwira dengan dua melati di pundaknya. Diimbau agar masyarakat tetap mematuhi ketentuan PPKM darurat dan protokol kesehatan. Kapolres Batu berharap, dengan berkurangnya mobilitas masyarakat disaat melakukan operasi yustisi selain melakukan teguran juga memberikan bantuan sembako. Jadi, penyaluran ini memberikan efek bisa menekan penyebaran Covid-19 di Kota Batu. “Harapan kami bantuan ini bisa sedikit membantu kebutuhan pangan masyarakat di tengan PPKM darurat,” katanya. Catur menambahkan, giat bansos ini bakal digelar rutin sampai hari terakhir PPKM darurat 20 Juli nanti. “Jadi, setiap hari akan kami laksanakan, tapi lokasinya berbeda-beda,” jelasnya. (nik/ari).

Sumber: