Jelang Idul Adha, Forkopimda Kota Mojokerto Sidak Bahan Pangan

Jelang Idul Adha, Forkopimda Kota Mojokerto Sidak Bahan Pangan

Mojokerto, Memorandum.co.id - Jelang Hari Raya Idul Adha1442 H, Forkopimda Kota Mojokerto melakukan sidak bahan pangan dan hewan kurban, Rabu (14/7). Dalam sidak tersebut Kapolres Mojokerto Kota AKBP Rofiq Ripto Himawan mendampingi Wali Kota  Mojokerto Ika Puspitasari ingin memastikan kesediaan bahan kebutuhan pokok dan kesehatan hewan kurban di seluruh pasar. “Jelang Idul Adha, ini agenda rutin mengecek harga kebutuhan pokok di Pasar Tanjung sebagai pasar pusat terbesar di Kota Mojokerto yang menjadi jujukan para pedagang dari pasar lain untuk kulakan. Sampai sejauh ini ternyata bahan kebutuhan dasar, seperti daging ayam dan daging sapi harganya masih stabil,” kata wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang diberlakukan sejak tanggal 3 Juli 2021 lalu,  tidak berpengaruh pada harga sejumlah bahan kebutuhan. “Semua aman, stabil harganya, pasokan juga lancar meskipun terjadi pengetatan di sebagian ruas jalan. Karena memang untuk transportasi kan kategori vertikal tidak ada pengetatan, 100 persen masih diperlakukan. Daya beli masyarakat ada penurunan namun jumlah belum bisa dirilis karena kita belum mendapatkan data pasti dari BPS,” jelas Ning Ita. Seluruh sektor esensial terjadi penutupan, penonaktifan dan 100 persen Work From Home (WFH), diakui Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini, tentu akan berdampak ke daya beli masyarakat. PPKM Darurat menyebabkan penyekatan di beberapa ruas jalan sehingga perputaran uang di masyarakat terjadi penurunan. “Namun, alhamdulillah semua taat, semua patuh, masyarakat kita menerima apa yang sudah ditetapkan oleh pemerintah,” tegasnya. Sementara itu, Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Rofiq Ripto Himawan menambahkan,  kehadiran Forkopimda dalam sidak kali ini dalam rangka memastikan keamanan stok bahann pangan dan standar kesehatan hewan kurban sebagai syarat penyembelihan hewan kurban. "Selain itu kami juga menyampaikan kepada masyarakat tentang  tata cara penyembelihan dan pendistribusian daging hewan qurban di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota di masa pandemic,” ucap AKBP Rofiq Ripto Himawan. Dari hasil sidak bahan pangan dipasar disebutkan, harga beras di Pasar Tanjung Anjar Kota Mojokerto stabil. Beras bengawan di angka Rp11 ribu per kg, mentik Rp12 ribu per kg, IR 64 Rp9.500 per kg. Termasuk harga daging sapi yakni sebesar Rp120 ribu per kg, telur Rp22 ribu per kg, minyak Rp26 ribu per kg, gula Rp12 ribu per kg. Kenaikan harga terjadi di cabe rawit dari Rp60 ribu per kg menjadi Rp63.500 per kg, tomat dari Rp10.500 menjadi Rp12.500 per kg, wortel dari Rp10 ribu per kg menjadi Rp11 kg per kg, buncis dari Rp14 ribu per kg menjadi Rp14.500 per kg. Sejumlah kebutuhan pokok juga terjadi penurunan. Seperti harga cabe keriting dari Rp23 ribu per kg menjadi Rp22 ribu per kg, ikan bandeng dari Rp33.500 per kg menjadi Rp22.500 per kg dan ikan kembung dari Rp39 ribu per kg menjadi Rp38 ribu per kg.(war)

Sumber: