Polda Jatim dan Pangdam V Brawijaya Cek Tiga Lokasi di Bangkalan

Polda Jatim dan Pangdam V Brawijaya Cek Tiga Lokasi di Bangkalan

Surabaya, memorandum.co.id - Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afianta dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto tidak hanya mengecek kantor Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) dan RS Syarifah Ambami Rato Ebu, namun juga mengecek penyekatan arus dari Madura menuju ke Surabaya, di pintu keluar Suramadu, Senin (7/6/2021) Penyekatan dari Madura menuju ke Surabaya ini perlu dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19 di wilayah Jatim setelah terjadi lonjakan kasus positif Covid-19 yang terjadi pascalibur Idulfitri 2021 di Kabupaten Bangkalan. Dalam kegiatan penyekatan tersebut, juga dilakukan swab test antigen sebanyak 2.400 terhadap pengguna jalan dari arah Madura menuju Surabaya. "Dari swab test antigen diperoleh hasil 86 reaktif Covid-19 dan dirujuk untuk di lakukan Swab PCR di Rumah Sakit Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya," ujar Kapolda Jatim. Selain itu, pengecekan penyekatan juga dilakukan di Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, yang merupakan salah satu desa terdampak Covid-19, di Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan. "Di Desa Tengket sendiri terdapat 10 orang melakukan isolasi mandiri di rumah dan sebanyak 7 orang meninggal akibat Covid-19. Yaitu 4 orang dari Desa tengket, 1 dokter, 1 perawat dan 1 bidan," jelas Nico. Selain itu, Kepala Desa Tengket menyampaikan, bahwa masyarakatnya masih trauma dan takut dirawat di rumah sakit sehingga menjadi kesulitan tersendiri dalam penanganan penyebaran Covid-19, kekurangan nakes pascalockdown beberapa puskesmas di Desa Tengket juga menjadi hambatan di desa ini. Forkopimda Provinsi Jatim berharap, sosialisasi terkait pencegahan dan penanganan Covid-19. Harus intens dilakukan di Desa Tengket. Polda Jatim dan Kodam V Brawijaya akan membantu dalam penyiapan nakes dan diharapkan dapat membantu penanganan penyebaran Covid-19 di Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan. (mg-6/fer)

Sumber: