Kapolres Mojokerto Pantau Perayaan Waisak Maha Vihara Mojopahit di Masa Pandemi Covid-19

Kapolres Mojokerto Pantau Perayaan Waisak Maha Vihara Mojopahit di Masa Pandemi Covid-19

Mojokerto, memorandum.co.id - Perayaan Waisak di Maha Vihara Mojopahit, Mojokerto berlangsung khidmat meski di masa pandemi Covid-19. Upacara keagamaan di vihara ini digelar dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes). Prokes diterapkan secara ketat di vihara yang terletak di Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan. Setiap umat Budha yang datang ke Maha Vihara Mojopahit diperiksa suhu badannya dan wajib memakai masker. Jumlah umat yang diizinkan mengikuti upacara perayaan Waisak juga dibatasi hanya 50 orang. Mereka mengikuti rangkaian ritual sejak sekitar pukul 16.20 dengan selalu menjaga jarak satu sama lain. Purnama Sidhi pada Hari Raya Waisak tahun ini jatuh pukul 18.13.30. Hari raya umat Budha tersebut mengusung tema 'Eling dan Waspada Membangun Kepedulian Sosial'. "Kami memantau sekaligus memastikan upacara Waisak berjalan dengan lancar, ada pembatasan dan melaksanakan prokes. Alhamdulillah semua berjalan dengan baik," kata Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Rabu (26/5/2021). Pemantauan prokes di Maha Vihara Mojopahit juga melibatkan Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dan sejumlah anggota Kodim 0815. Sebelum perayaan Waisak dimulai, polisi melakukan sterilisasi vihara dengan menyemprotkan cairan disinfektan. Penyemprotan disinfektan dilakukan ke seluruh bagian Maha Vihara Mojopahit untuk mencegah penyebaran Covid-19. Tidak hanya itu, 25 personel Polres Mojokerto dan TNI dikerahkan ke lokasi untuk menjaga keamanan selama upacara perayaan Waisak. "Kami menyampaikan selamat Hari Raya Waisak untuk umat Budha, khususnya di Kabupaten Mojokerto. Semoga semua makhluk hidup damai dan bahagia," terang Dony. (war/fer)

Sumber: