Hendak Jual Hasil Curian, Jambret Kalung Emas Balita Disergap dan Diborgol Polisi

Hendak Jual Hasil Curian, Jambret Kalung Emas Balita Disergap dan Diborgol Polisi

Bangkalan, Memorandum.co.id - Keutamaan bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah yang penuh siraman berkah dan maqfirah, tidak dimanfaatkan RH (23) untuk melipat gandakan ibadah bertaubat kepada Allah SWT. Sebaliknya, pria asal Desa Sabiyan, Kecamatan Bangkalan Kota, itu malah nekat menjabret kalung emas milik FZ(3), bocah balita asal Kelurahan Kemayoran. “Aksi penjambretan itu terjadi Selasa (27/4) sekitar pukul 10.00 ketika korban FZ duduk di depan rumahnya,” kata Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo, Rabu (28/4) pagi. Namun sial, ulah nekad RH terendus oleh ayah korban FZ berkat jasa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Merasa mengenal wajah pelaku, ayah korban akhirnya nyanggong di kawasan Pecinan Jalan Panglima Sudirman, kompleks toko perhiasan dan bursa pasaran emas di Kota Bangkalan. Feeling ayah korban meyakini pelaku pasti menjual kalung emas milik korban FZ di kawasan Pecinan. Ternyata benar, beberapa jam setelah beraksi, tersangka RH terlihat akan menjual barang curian itu kepada pedagang emas lesehan. Saat itulah, ayah korban FZ dibantu warga sekitar langsung menyergap RH di tengah keramaian Pecinan. Video amatir yang merekan adegan pergumulan antara ayah korban dan beberapa warga dengan jambert na’as itu sempat viral di medsos. Beruntung, ketika kerumunan massa mulai mendekat untuk menghakimi jambret nekad itu, mendadak Bripka Agus, anggota Polres Bangkalan yang saban hari rutin berpatroli menjaga kamtibmas di sekitar kompleks pertokoan emas Pecinan tiba di TKP. Dengan sigap Bripka Agus, langsung menerobos kerumunan dan melerai pergumulan. Dia langsung menyergap dan memborgol tersangka RH. Jambret na’as itu akhirnya berhasil diselamatkan Bripka Agus dari amuk massa. "Tersangka langsung diamankan dan dikeler menuju Mapolres Bangkalan dengan mobil patroli,” tandas AKP Sigit. Kalung emas milik korban FZ yang belum sempat dijual juga disita petugas untuk barang bukti. Kapolres Bangkalan, AKBP Didik Hariyanto mengingatkan agar masyarakat lebih awas dan waspada terhadap kemungkinan meningkatnya aksi 3-C, yakni curas, curat dan curanmor. Sebab setiap kali menjelang hari raya Idul Fitri, aksi kejahatan biasanya cenderung meningkat. ”Termasuk mewaspadai aksi jambret jalanan yang sempat menimpa FZ, anak balita asal Kelurahan Kemayoran,” tandas Didik, sapaan akrab Kapolres. Untuk itu, Didik wanti-wanti, agar kaum ibu utamanya, terlebih anak-anak, sebaiknya tidak memakai perhiasan emas jika sedang beraktifitas di luar rumah. (ras).

Sumber: