Jasa Raharja Jember Catat Peningkatan Santunan Meninggal Dunia

Jasa Raharja Jember Catat Peningkatan Santunan Meninggal Dunia

Jember, Memorandum.co.id - Selama triwulan pertama tahun 2021, PT Jasa Raharja Cabang Jember menyerahkan santunan kecelakaan lalu lintas sekitar Rp 8 miliar lebih. Santunan tersebut tersebar di tiga kabupaten meliputi Jember dan Bondowoso yang merupakan wilayah kerja perusahaan yakni PT Jasa Raharja Perwakilan Jember. Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Jember, Teguh Afrianto menyatakan, pada triwulan I tahun 2021 pihaknya menyerahkan santunan total sebesar Rp. 8.074.608.635, yakni luka-luka Rp. 2.930.106.378, sedangkan meninggal dunia Rp. 5.050.000.000, Sementara korban cacat tetap sebesar Rp. 83.125.000. Sedangkan biaya P3K Rp. 6. 272. 257, biaya Ambulance Rp. 1.105.000, biaya penguburan, Rp. 4.000.000. "Secara overall penyerahan santunan aktivitasnya menurun dibanding tahun lalu sebesar 9.7% namun yang menarik adalah seiring dengan meningkatnya jumlah kecelakaan di bulan Maret, maka khusus santunan meninggal dunia mengalami peningkatan sebesar 10.4% dibanding tahun lalu," bebernya. Jika dibandingkan setiap bulannya, pada Januari dan Februari aktivitas turun dibanding tahun lalu sebesar 23%, hanya di bulan Maret yang aktivitasnya meningkat sebesar 26%. Bagaimana dengan bulan April 2021? Data sampai dengan tanggal 15 April 2021, penyerahan santunan mengalami penurunan sebesar 12.4% dibanding tahun lalu, namun khusus untuk santunan meninggal dunia mengalami peningkatan sebesar 11.8%, ini bisa saja berarti vatalitas korban kecelakaan cenderung lebih besar kearah Meninggal Dunia di banding dengan korban yang luka-luka. "Melihat data korban meninggal dunia akibat kecelakaan semakin meningkat, kami bersama stakeholder mengimbau agar masyarakat selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan selalu mengutamakan keselamatan dalam berkendara. Ingatlah bahwa dominan kecelakaan lalu lintas terjadi berawal adanya pelanggaran lalu lintas, selalu tumbuhkan sikap disiplin dan bertoleransi dalam berkendara," pesannya. (edy)

Sumber: