Bandit Jalanan Ditangkap Usai Beli Sabu di Kunti

Bandit Jalanan Ditangkap Usai Beli Sabu di Kunti

Surabaya, memorandum.co.id - Dua bandit yang paling dicari polisi akhirnya dibekuk anggota Reskrim Polsek Bubutan di SPBU Mastrip Karangpilang.  Saat digeledah, petugas menemukan barang bukti satu poket sabu. Kedua tersangka yang diamankan petugas, yakni Fiski Ananda Setiono (24), warga Jalan Sidodadi dan Moch Lutfi (20),  warga Bambe, Driyiorejo, Gresik. “Kedua tersangka saat kamı tangkap usai membeli sabu di daerah Kunti,” ungkap Kanitreskrim Polsek Bubutan AKP Olloan Manulang, Kamis (18/2/2021). Penangkapan bermula anggota mendapatkan laporan jika terjadi transaksi narkoba di daerah Sidotopo. Kemudian menindaklanjuti dengan memantau di sekitar TKP. Tak lama kemudian melihat kedua tersangka boncengan motor Satria FU melintas. Tak menunggu lama, anggota kemudian mengejar kedua tersangka dan berhasil menangkapnya di SPBU Karangpilang.  “Saat digeledah anggota, kami menemukan satu poket sabu,” tandas Olloan. Saat diinterogasi petugas, Fiski dan Lutfi diketahui ternyata sebelum membeli narkoba usai merampas HP di Jalan Mastrip Karangpilang, tepatnya di dekat Polsek Karangpilang. Diaksinya itu, berhasil merampas HP merek Redmi milik korban, Masruroh (19), warga Jalan Blauran. Modusnya, kedua tersangka mencari sasaran naik motor. Sesampai di TKP, melihat korban mengendarai motor sendirian. Merasa target di depan mata, mereka lantas memepetnya motor korban dan merampas HP yang diletakkan di bagasi depan motor. Setelah berhasil, langsung kabur. Sementara itu, pengakuan kedua tersangka HP langsung dijual ke orang tidak dikenal seharga Rp 400 ribu. Kemudian uangnya dibelikan sabu di daerah Kunti. Selanjutnya, hendak pulang untuk menikmati barang haram itu. Sialnya, dalam perjalanan sudah ditangkap polisi.  “Uang hasil jambret kami belikan sabu dan sisanya kami bagi,” terang Fiksi kapada petigas. Mereka juga mengaku sudah 11 kali melakukan perampasan di wilayah Surabaya. Selain di Mastrip Kedurus, juga pernah Jalan Pahlawan, depan BG Junction, Jalan Arjuna, Jalan Demak, dua kali di Jalan Karangpilang, Genteng Kali, Kembang Jepun, Jalan Semarang, Jalan Bubutan, depan Pasar Turi, dan Jalan Dupak.  (rio/fer)

Sumber: