Sebelum Gantung Diri, Warga Wonoayu Pamit kepada Anaknya
Sidoarjo, memorandum.co.id - Seorang pria ditemukan tewas tergantung pada seutas tali di rumahnya. Korban berinisial EP, (34), warga Dusun Sampuri, Desa Karangpuri, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo. Korban ditemukan tewas oleh ibunya, Siti K, sekitar pukul 09.30, Kamis (21/1).
Kapolsek Wonoayu AKP Sumono mengatakan, awalnya sekitar pukul 06.30 korban diketahui menghubungi anaknya, R(10), melalui handphone. Saat itu, korban berpesan kepada anaknya tersebut, jika dirinya akan bunuh diri.
"Korban sebelumnya berpesan kepada anaknya kalau korban akan bunuh diri, dan pesan itu membuat anak korban terkejut," katanya.
Mendengar pesan ayahnya itu, R lalu menceritakan kepada neneknya, Siti. Kemudian Siti berusaha untuk mencari korban hingga ke rumahnya yang berada di depan Balai Desa Karangpuri.
Saat masuk ke dalam rumah, Siti terkejut melihat korban sudah gantung diri di dalam kamarnya. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke warga. Tak lama warga lalu melapor dan menghubungi petugas kepolisian dari Polsek Wonoayu.
"Akhirnya kami tindaklanjuti dengan datang ke TKP dan melakukan olah tempat kejadian perkara," ujarnya.
Korban kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Porong. Sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan. Namun, motif dari pada korban nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri itu, masih belum bisa diketahui. Lantaran pihak keluarga masih belum dapat dimintai keterangan.
"Korban gantung diri menggunakan tali. Untuk motif masih belum diketahui secara pasti dan masih kami lakukan penyelidikan," pungkasnya.(ags/jok/udi)
Sumber: