Covid-19 Masih Mengancam, Ruang Layanan Satlantas Polres Bangkalan Rutin Disemprot Disinfektan

Bangkalan, Memorandum.co.id - Sebaran covid-19 di Kabupaten Bangkalan masih flutuatif. Realita ini direspon dengan tindakan preventif oleh Kasatlantas Polres Bangkalan, AKP Abdul Azis Sholahuddin. Di antaranya, seluruh ruang layanan publik di gedung Satlantas rutin disemprot disinfektan. Tagetnya agar tidak menjadi klaster baru sebaran dan penularan covid-19. ”Paling tidak, minimal sepekan sekali, semua ruang layanan publik yang kami kelola harus disemprot disinfektan agar steril dari virus corona,” kata Abdul Azis, Kamis (3/12/2020) pagi tadi. Seperti Rabu dan Kamis tadi pagi misalnya, dua gedung perkantoran milik Satlantas, yakni kantor layanan Laka Lantas di Jalan KS Tubun dan kantor layanan SIM di kompleks Mapolres Jalan Soekarno-Hatta secara bergilir kembali dapat jatah penyemprotan disinfektan. “Semua perangkat peralatan Prokes di dua gedung kantor layanan Satlantas itu juga kembali kami kontrol dan dibenahi,” tandas mantan Kanit III Subbid Paminal Bidpropam Polda Jatim itu. Beberapa pembenahan misalnya jarak ideal kursi tempat duduk warga yang berderet memanjang di ruang gedung layanan SIM diatur dan dibenahi kembali. Maklum, dalam kesehariannya, warga yang datang berkunjung ke ruangan ini cukup banyak. Tidak hanya itu, bak atau tandon penampung air di halaman kantor dibersihkan. Begitu juga sabun dan cairan handsanitizer untuk cuci tangan pengunjung rutin diganti. Kebijakan serupa, menurut Abdul Azis, juga diterapkan di gedung kantor layanan Laka Lantas di Jalan KS Tubun. “Jadi semua warga yang butuh layanan di ruang kantor SIM maupun kantor Laka Lantas wajib cuci tangan dan pakai masker dulu sebelum masuk ke ruang layanan,” tegas Pama Polri kelahiran Tuban ini. Mereka yang tidak mematuhi rambu-rambu ketentuan Inpres Nomor 6 Tahun 2020, itu akan ditolak masuk ke ruang layanan. Terakhir, Abdul Azis menegaskan, semua upaya itu merupakan bagian dari ikhtiar Satlantas untuk ikut menanam andil dalam upaya mempercepat putusnya mata rantai sebaran covid 19. ”Selain itu, sekali lagi, kami tidak ingin kantor Satlantas jadi klaster baru penyebaran virus corona,” pungkas Abdul Azis Sholahuddin.(ras)

Sumber: