Srikandi PDI-P Edukasi Pemilih Perempuan untuk Menangkan Erji
Surabaya, memorandum.co.id - PDI Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya menerjunkan para srikandi untuk menggaet pemilih perempuan terhadap Calon Wali Kota Eri Cahyadi dan Calon Wakil Wali Kota Armuji. PDI-P Surabaya mempunyai banyak tokoh politisi perempuan, yang kebanyakan punya basis konstituen yang jelas. Mereka tak henti-hentinya blusukan untuk mengedukasi pemilih perempuan di Surabaya agar mencoblos pasangan calon (paslon) nomor urut 1 ini. “Ada Bu Dyah Katarina, Ibu Agatha Retnosari, Ibu Hj Agustin Poliana, Hj Khusnul Khotimah, Bu Ashri Yuanita, juga politisi muda Norma Yunita dan Tri Ratna Indahsari dan Habsari Savitri. Mereka srikandi-srikandi yang tangguh, petarung di basis masing-masing,” kata Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Hj Siti Maryam, usai kampanye di Karangpilang, Minggu (1/11/2020). Selain itu, kata Maryam, juga masih banyak politisi PDI Perjuangan di level RT, RW, kelurahan, dan kecamatan. “Kawan-kawan sudah sebulan ini blusukan kampung, terlibat pertemuan berbagai komunitas, kumpulan jemaah, bahkan bergerak dari rumah ke rumah, door to door,” kata Maryam. Para srikandi PDI-P itu bertugas menjelaskan kebijakan pemerintahan Kota Surabaya di bawah Wali Kota Tri Rismaharini yang menguntungkan kehidupan keluarga, anak-anak, dan kaum perempuan. “Kami juga mempromosikan rencana kebijakan Mas Eri-Cak Armuji kepada para pemilih perempuan. Jika keduanya menjadi wali kota dan wakil walikota Surabaya periode ke depan. Sehingga para penggerak perempuan punya kesadaran yang jelas, mengapa memilih Eri-Armuji, nomor siji,” kata Maryam. Minggu pagi, Maryam dan Agatha Retnosari tampil di Karangpilang. Mereka bertemu ibu-ibu dan perangkat kampung. “Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji punya rencana, menjadikan balai-balai RW atau balai pertemuan di kampung, sebagai tempat les bagi anak-anak pelajar. Guru lesnya akan didatangkan pemkot dan dibayari APBD. Tentu saja guru les itu harus profesional. Sehingga anak-anak kita mendapatkan tambahan materi pelajaran sekolah yang bermutu,” kata Maryam. Seorang Ketua RW menyampaikan permintaan bangunan SMA Negeri, SMK Negeri, serta tambahan SMP Negeri. Karena, warga kena zonasi, banyak yang terpental. “Mas Eri dan Cak Armuji, serta PDI Perjuangan akan memperjuangkan usulan-usulan penambahan sekolah-sekolah negeri itu,” kata Agatha Retnosari, anggota DPRD Jatim ini. (fer/gus)
Sumber: