DKPP Gelar Pemeriksaan Hewan Kurban

DKPP Gelar Pemeriksaan Hewan Kurban

Surabaya, Memorandum.cinta.id - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian ( DKPP) Kota Surabaya akan melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 31 Juli. Pelaksana tugas (Plt) Kabid Peternakan DKPP Kota Surabaya, Rachmad Kodariawan mengatakan, kegiatan tersebut akan dilakukan pada 13 hingga 30 Juli. Sasaran adalah pedagang hewan kurban yang banyak berjualan di pinggir jalan. "Kami akan melakukan pemeriksaan ante mortem ke beberapa titik penjualan hewan kurban. Kami akan mengecek kesehatan hewannya," ungkap Rachmad Kodariawan. Masih lanjut dia, selain petugas DKPP juga melibatkan petugas dari Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) cabang Surabaya. Pemeriksaan kesehatan ini untuk memastikan bahwa hewan kurban yang dijual aman sampai nanti dikonsumsi masyarakat. Diakui, dengan kondisi pandemi Covid-19, ada sedikit perbedaan dibandingkan sebelumnya. Pihaknya meminta kepada pedagang untuk menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker dan jaga jarak. Dan soal penegakan protokol kesehatan akan melibatkan satpol PP. "Memang tidak ada peraturan khusus saat pandemi, hanya mereka harus mematuhi protokol kesehatan," tegas Rachmad Kodariawan yang juga sebagai Kabid Pertanian DKPP Surabaya. Untuk pengaturan lokasi atau titik penjual hewan kurban, masih kata Rachmad, pihaknya tidak ikut. Sebab, itu sudah wewenang yang memiliki wilayah atau pihak kecamatan. Maka dari itu, pihaknya sedang mencari data pedagang hewan kurban. Soal pelatihan penyembelihan hewan kurban, masih lanjut dia, PDHI menggelar acara tersebut. Namun karena pandemi, acara dengan model online atau webinar. Yang diundang adalah dewan masjid di Surabaya. "Penyembelihan saat pandemi memang tidak ada yang khusus. Hanya nanti saat penyembelihan tak boleh ramai-ramai seperti dulu," kata dia. Saat pembagian daging qurban, masih lanjut dia, agar diantar ke rumah masing-masing. Jangan sampai mereka menunggu karena akan terjadi kerumunan. Sementara itu berdasarkan pantauan masih belum marak penjualan hewan kurban di Surabaya. Beberapa lokasi yang biasanya dipakai untuk berjualan hewan qurban masih sepi. Seperti di Jalan Ngagel, Sememi, Margorejo. Sedangkan di Jalan Mayjen Sungkono, ada pusat perbelanjaan hewan kurban di dekat Gedung Juang 45.(udi)

Sumber: