Gajayana Resmi Layani Koridor 1 Trans Jatim, Hubungkan Tiga Terminal Vital di Malang Raya
Sebanyak 14 bus Gajayana siap melayani rute di Malang Raya.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Minat masyarakat terhadap layanan Bus Trans Jatim terus menunjukkan tren peningkatan sepanjang 2025. Berdasarkan laporan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Kadishub Jatim) Nyono, jumlah pelanggan setia Trans Jatim kini telah mencapai 6 juta penumpang per tahun, dengan 5,9 juta penumpang tercatat hanya dalam periode Januari-Oktober 2025.
Menyikapi tingginya permintaan, Pemprov Jatim memperluas layanan dengan menghadirkan Koridor 1 Malang Raya menggunakan bus baru bernama Gajayana.
BACA JUGA:Khofifah Resmikan Koridor Pertama Trans Jatim di Malang Raya: Murah, Aman, dan Berteknologi Tinggi

Mini Kidi--
Nyono menuturkan bahwa ekspansi ini merupakan bagian dari upaya menghadirkan layanan transportasi publik yang lebih inklusif di wilayah aglomerasi Malang–Batu. Rute ini dinilai strategis bagi masyarakat yang ingin melangsungkan perjalanan di wilayah Malang Raya.
"TransJatim sepanjang tahun 2025 ini terus berkembang dan semakin diminati masyarakat. Kini, untuk kawasan Malang Raya, kami meluncurkan bus baru dengan nama Gajayana yang akan melayani Koridor 1 mulai dari Terminal Hamid Rusdi hingga Terminal Batu," tutur Nyono, Minggu, 23 November 2025.
BACA JUGA:Trans Jatim Datang, Angkot Malang Goyang: Dishub Jatim Janji Tak Ada yang Dimatikan
Bus Gajayana akan melayani rute Terminal Hamid Rusdi – Terminal Landungsari – Terminal Batu. Nama “Gajayana” sendiri diambil dari Raja Kerajaan Kanjuruhan yang membawa kerajaannya mencapai puncak kejayaan. Pemilihan nama ini juga diberi makna baru sebagai akronim "Gerbang Akses Transportasi Jawa Timur yang Andal dan Nyaman".
BACA JUGA:Trans Jatim Raih Penghargaan Inovasi Nasional 2025
Nyono menjelaskan bahwa karakter historis dan filosofi nama tersebut sengaja dipilih agar Trans Jatim memiliki ikatan simbolik dengan identitas budaya Malang.
"Gajayana bukan sekadar nama. Kami ingin menghadirkan identitas yang merepresentasikan kebanggaan masyarakat Malang Raya. Sebuah simbol bahwa layanan transportasi modern ini tetap terhubung dengan sejarah kejayaan Kanjuruhan," ungkapnya.
BACA JUGA:Telan Anggaran Rp15 Miliar per Tahun, Kesiapan Bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya Capai 85 Persen
Untuk Koridor 1 Malang Raya, disiapkan 14 armada operasional dan 1 armada cadangan. Seluruh unit menggunakan warna biru khas Malang Raya, sekaligus menegaskan kedekatannya dengan identitas Aremania.
"Warna biru dipilih sebagai penghormatan bagi ciri khas Malang Raya. Kami ingin masyarakat merasa memiliki layanan ini," kata Nyono.
Sumber:



