Satgas Pekat Polda Jatim Berantas Aksi Premanisme, Ratusan Orang Ditangkap

Satgas Pekat Polda Jatim Berantas Aksi Premanisme, Ratusan Orang Ditangkap

Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Jules Abraham Abast--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID Polda Jatim menggelar operasi serentak terhadap aksi pelaku premanisme yang meresahkan masyarakat. Dalam kurun waktu sepekan, sedikitnya ada 224 kasus berhasil diungkap. Ratusan preman turut diamankan dalam pengungkapan tersebut.

"Sepekan terakhir ini ada 224 kasus aksi premanisme yang sudah berhasil kami ungkap dan juga mengamankan ratusan tersangka," kata Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Jules Abraham Abast.

BACA JUGA:Gelapkan Mobil Perusahaan Dalih Dititipkan Polda Jatim


Mini Kidi--

Jules merinci, dari 224 kasus itu, terdapat 118 kasus penganiayaan dengan 158 tersangka yang diamankan; delapan kasus Gengster dengan 20 tersangka.

Selain itu 32 kasus aksi pemerasan dengan 39 tersangka; Debt Collector lima kasus dengan 8 tersangka, kejahatan jalanan terungkap 4 kasus dengan 4 tersangka dan pungutan liar (Pungli) terungkap 26 kasus dengan 26 tersangka.

Sedangkan untuk kasus kekerasan yang melibatkan anggota perguruan pencak silat, Polda Jatim berhasil mengungkap 22 kasus dengan 38 tersangka dan tawuran antar kelompok terungkap 9 kasus dengan 19 tersangka.

"Semua kasus yang sudah terungkap ini akan kita proses dengan penindakan hukum," tegas Jules.

BACA JUGA:Gelombang Aksi Pemuda Surabaya Guncang Polda Jatim dan Kantor Gubernur: Tuntut Keadilan Kasus Ijazah Tertahan

Alumnus AKPOL 1995 itu menegaskan, jika pengungkapan yang dilakukan Polda Jatim ini jadi sinyal tegas komitmen Kepolisian dalam memberantas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.

"Jadi langkah represif ini bukan hanya bersifat penegakan hukum semata, tetapi menjadi bagian dari strategi jangka panjang Polda Jatim dalam menciptakan rasa aman dan nyaman masyarakat khususnya di Jawa Timur," terang Jules.

BACA JUGA:Bidhumas Polda Jatim Borong Tiga Penghargaan dari Mabes Polri

Ia mengungkapkan, bahwa pemberantasan premanisme akan terus digencarkan dengan mengedepankan intelijen dan patroli rutin di titik-titik rawan.

Untuk memaksimalkan upaya itu, Polda Jatim akan menjalin sinergi dengan TNI dan pemerintah daerah untuk mewujudkan keberhasilan operasi ini sehingga tercipta stabilitas keamanan yang berkelanjutan.

Sumber: