Kuli Bangunan Tewas Tertimpa Tembok Gudang Matras Jemundo
Sidoarjo, Memorandum.co.id - Kuli batu bernama Mosleh (49), warga Dusun Redu RT 01/RW 02, Desa Brumbungan Kidul, Kecamatan Maron, Probolinggo tewas mengenaskan. Korban meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan kerja, Selasa (12/5) sekitar pukul 09.00 wib, lantaran tertimpa tembok. Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi saat korban bersama teman-temannya sedang bekerja di Gudang Matras Jalan Sawunggaling III RT 17/RW 04 Desa Jemundo, Taman. Saat itu korban bersama tukang kuli batu lainnya merobohkan sebuah tembok. "Kemudian tembok setinggi kurang lebih 4 meter dengan Lebar 1,5 meter itu dijebol di bagian bawah," kata saksi yang enggan disebutkan namanya. Tembok tersebut kemudian diketahui akan roboh. Beberapa pekerja mencoba melarikan diri. Sayangnya korban tidak sempat lari untuk menyelamatkan diri sehingga tembok roboh dan mengenai tubuh korban. Saksi lainnya, Alfan Agus Mian mengatakan, saat peristiwa itu dirinya sedang mengangkat kayu di bagian belakang gudang yang sedang direnovasi. Tak berselang lama kemudian dirinya melihat para kuli bangunan berlarian dari tembok yang roboh. "Banyak yang lari, tapi tembok itu akhirnya menimpa korban," ujarnya. Kapolsek Taman, Kompol Herry Setyo Susanto menjelaskan, korban kemudian langsung dievakuasi ke RS Siti Khotidjah Taman untuk dilakukan visum. "Kami masih mendalami keterangan dari saksi-saksi yang ada di lokasi," paparnya.(wa/jok)
Sumber: