Revitalisasi Pasar Kembang Hampir Rampung, Wajah Baru Lebih Modern

Revitalisasi Pasar Kembang Hampir Rampung, Wajah Baru Lebih Modern

Kepala Pasar Kembang bersama jajarannya memantau pembangunan GWT. --

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Proses revitalisasi Pasar Kembang telah mencapai progres signifikan, yakni 80 persen. Proyek senilai lebih dari 7 miliar rupiah yang didanai oleh anggaran PD Pasar Surya Surabaya tahun 2024 ini dikerjakan oleh CV Tunas Karya Baru dengan target penyelesaian selama 90 hari kalender kerja. 

Pantauan di lokasi menunjukkan perubahan mencolok pada tampilan depan pasar yang kini terlihat lebih modern. Papan nama Pasar Kembang hadir dengan ukuran lebih besar dan dilengkapi pencahayaan warna merah yang membuatnya tampak menarik di malam hari. 

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Kembang Dikebut, Pedagang Berharap Pasar Lebih Modern dan Nyaman


Mini Kidi--

Logo Pemerintah Kota Surabaya dan PD Pasar Surya juga turut menghiasi fasad depan pasar yang dikenal sebagai pusat jajanan tradisional di Kota Pahlawan ini.

Revitalisasi tahap ini fokus pada area sisi utara pasar, sementara sisi selatan direncanakan akan mendapatkan sentuhan perbaikan melalui kerjasama antara Bank Jatim dan PD Pasar Surya.

Kepala Pasar Kembang, Endang saat ditemui di kantornya menjelaskan bahwa revitalisasi di lantai dasar mencakup penggantian seluruh lantai dengan keramik di sisi utara. 

BACA JUGA:Kecelakaan di Jalan Pasar Kembang, Pengendara Motor PCX Merah Tabrak Lapak Bunga

"Di lantai dasar ini total ada 600 pedagang yang menjual kebutuhan basah seperti sayuran dan ayam potong," ujarnya.

Perubahan signifikan juga terlihat di lantai dua, yang mayoritas dihuni oleh 251 pedagang jajanan tradisional, kue, roti, nasi bungkus, dan lainnya. Fasilitas yang paling menonjol adalah penambahan enam unit toilet baru dengan pilihan kloset duduk dan jongkok. Selain itu, atap pasar juga ditinggikan sehingga memberikan kesan lebih luas dan megah.

PD Pasar Surya juga menunjukkan keseriusannya dalam aspek keselamatan dengan melengkapi Pasar Kembang dengan grand water tank (GWT) atau tandon air berkapasitas besar. Langkah ini diambil sebagai antisipasi dan upaya penanggulangan kebakaran yang lebih cepat, mengingat sejarah kelam kebakaran yang pernah melanda pasar ini pada Agustus 2021. GWT sengaja dibangun di area depan sisi utara pasar.

BACA JUGA:Penutup Saluran Berlubang di Pasar Kembang, Bahaya Mengintai

"GWT atau sistem penanggulangan kebakaran lebih cepat ini sepertinya baru kali pertama ada di pasar milik pemerintah kota. Ini adalah bentuk kemajuan dan antisipasi yang nyata," ungkap Endang.

Selain itu, kenyamanan pedagang dan pengunjung juga menjadi perhatian utama. Sebanyak 140 lampu penerangan baru telah dipasang, meningkat signifikan dari sebelumnya yang hanya berjumlah 30 unit.

Sumber: