Saudia Airlines Buka Rute Denpasar-Jeddah

Buka puasa Tim Marketing Saudia Airlines di Indonesia buka puasa bareng travel agen di Surabaya--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Maskapai penerbangan Saudi Arabian Airlines akan segera memulai rute penerbangan Denpasar-Jeddah mulai 31 Maret 2025.
Demikian disampaikan Presiden Direktur PT Ayu Berga, Andre Barmawi. "Mohon doanya, semoga lancar," ujarnya di acara buka puasa bersama travel agen pada Kamis 13 Maret 2025 di Hotel Double Three Surabaya.
BACA JUGA:Jemaah Haji Kelaparan Saat Delay, Kemenag: Kita Protes, Saudi Airlines Minta Maaf
Mini Kidi--
Di depan sekitar 100 travel agen, Andre mengajak para travel agen di Jawa Timur untuk memanfaatkan rute baru ini untuk mengangkut jemaah umrah.
"Bagi yang ingin memanfaatkan rute ini untuk perjalanan umrah, silakan langsung hubungi Pak Yusuf Rahmani yang berada di kantor cabang kami di Denpasar," ucapnya didampingi Mr Faisal, Country Manager Saudia untuk Indonesia, Singapore, Australia dan New zealand.
Menurut Andre, Saudia Airlines akan terbang tiga kali seminggu dan langsung landing Jeddah. "Ini program lama yang baru direalisasikan sekarang," tandasnya.
BACA JUGA:Inilah Tiga Upaya Kemenag Tingkatkan Layanan Penyelenggaran Haji di Arab Saudi
Ditanya mengapa tidak buka rute Surabaya Jeddah, Andre mengatakan bahwa Saudia belum punya pesawat seperti yang disyaratkan pihak Angkasa Pura. "Runway di Juanda tidak memadai untuk pesawat milik Saudia," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, sebelum pandemi Covid-19, Saudia Airlines rute Surabaya-Jeddah sangat diminati oleh jemaah umrah dari Jawa Timur. Saudia menjadi pilihan nomor satu jemaah umrah dari Jawa Timur.
Namun pasca pandemi, peta berubah. Penerbangan umrah dari Surabaya hanya didominasi Lion Air. Bahkan maskapai Garuda pun tidak punya rute Surabaya langsung Jeddah. Citylink pernah mencoba membuka rute laris ini, tapi mendadak dibatalkan dengan alasan yang tidak jelas.
BACA JUGA:Menag RI dan Menhaj Saudi Bertemu di Masjidil Haram, Bahas Haji dan Pemberdayaan Umat
Ketika ditanya apakah ada persaingan bisnis, sehingga Saudia tidak bisa lagi membuka rute Surabaya Jeddah, Andre mengatakan bahwa pihaknya tidak tahu. "Maaf, saya tidak tahu. Yang jelas, alasannya teknis saja," ujarnya.
Ketua FK Patuh (Forum Komunikasi Pengusaha Travel Umrah Haji) Jawa Timur Ahmad Bajuri sangat menyayangkan tidak adanya penerbangan Saudia dari Surabaya seperti sebelum pandemi Covid-19.
Sumber: