Banjir Gresik Berangsur Surut, Ribuan Rumah di Driyorejo Masih Terdampak

Banjir Gresik Berangsur Surut, Ribuan Rumah di Driyorejo Masih Terdampak

Banjir di wilayah Desa Bambe Driyorejo sebagian besar telah surut.-Achmad Willy Alva Reza-

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Banjir akibat luapan Kali Mas dan Kali Lamong yang menerjang wilayah Gresik Selatan kini berangsur surut, Kamis 27 Februari 2025.

BACA JUGA:Banjir Luapan Kali Mas Mulai Surut, Ribuan Rumah di Driyorejo Masih Terendam

Data terkini BPBD Gresik pukul 14.00 WIB, sejumlah besar kecamatan yang sebelumnya terdampak banjir, kini dilaporkan telah surut.


--

“Sedangkan untuk Kali Lamong luapan airnya berpindah. Kalau kemarin banjirnya di Benjeng dan Balongpanggang, sekarang pindah ke Kecamatan Cerme,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gresik, Driatmiko Herlambang.

BACA JUGA:Banjir Gresik Meluas, 5 Ribu Lebih Rumah Dilaporkan Terdampak

“Ini dikarenakan Kecamatan Cerme adalah hilirnya Kali Lamong. Jadi sekarang airnya sudah sampai di sana,” terangnya.

Terdapat sedikitnya 6 desa yang terdampak di Kecamatan Cerme, dengan 84 rumah dilaporkan mulai tergenang air. 

BACA JUGA:Ratusan Rumah dari Empat Kecamatan di Gresik Terdampak Banjir

Sementara di Kecamatan Driyorejo, banjir akibat luapan Kali Mas juga mengalami penurunan. Meski begitu, air diketahui masih menggenangi ribuan rumah dan akses jalan. 

Dari 4 desa yang terdampak, di Desa Driyorejo air masih merendam 1.200 rumah. Sementara di 3 desa terdampak lainnya yakni Desa Krikilan, Desa Bambe dan Desa Cangkir, air dilaporkan surut dengan signifikan. 

BACA JUGA:Banjir Rob Terjang Pesisir Gresik, Ketinggian Air Hampir Setengah Meter

Terutama di Desa Krikilan, air yang sebelumnya menggenangi ratusan rumah, fasum dan jalan lingkungan, kini telah sepenuhnya surut. 

“Di Desa Cangkir 60 rumah masih tergenang dengan ketinggian hingga 30 cm. Sedangkan di Bambe rumah yang tergenang masih ada 54 unit,” papar Miko.

Sumber: