Pemkab Lumajang Dorong UMKM Go Internasional, Dukungan Sertifikasi Kembali Digulirkan

Pemkab Lumajang Dorong UMKM Go Internasional, Dukungan Sertifikasi Kembali Digulirkan

Produk UMKM Lumajang Ditampilkan Ajang Pasar Murah--

LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang terus berupaya mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu menembus pasar ekspor.

Meskipun tantangan dalam sertifikasi uji nutrisi masih dihadapi, pemerintah tetap menunjukkan komitmennya dengan kembali mengalokasikan anggaran sertifikasi pada tahun 2025.
--

BACA JUGA:12 Mahasiswa KKN Unej Optimalisasi Potensi Desa Kebonagung Sukodono dengan Pemberdayaan UMKM

Saat dimintai keterangan melalui telepon selulernya, Sabtu 1 Februari 2025, Kepala Bidang Usaha Mikro dan Industri Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (Diskopindag) Lumajang, Andri Aprian, menyebutkan bahwa biaya sertifikasi uji nutrisi yang cukup besar menjadi kendala utama bagi pelaku usaha.

Oleh karena itu, Pemkab Lumajang hadir untuk memberikan solusi melalui program fasilitasi sertifikasi yang telah berjalan sejak 2023.

"Kami memahami bahwa sertifikasi ini menjadi tantangan bagi UMKM, karena biayanya bisa mencapai belasan juta rupiah. Oleh karena itu, pemerintah terus berusaha mengalokasikan anggaran agar lebih banyak pelaku usaha bisa mendapatkan sertifikat yang dibutuhkan untuk ekspansi ke pasar global," ujar Andri.

BACA JUGA:Pemkab Lumajang Fokus Perhatikan Sektor UMKM Terjang Pandemi

Pada tahun 2023, Pemkab Lumajang telah menganggarkan Rp288 juta untuk membantu 18 pelaku usaha mendapatkan sertifikasi. Sementara itu, tahun ini kembali dialokasikan dana sebesar Rp70 juta untuk mendukung empat pelaku usaha lainnya.

Selain dukungan anggaran, pemerintah juga menegaskan pentingnya kesiapan administrasi dari para pelaku usaha. Sertifikasi halal dan izin usaha menjadi syarat utama dalam proses seleksi penerima bantuan ini.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan memenuhi standar yang dibutuhkan untuk menembus pasar ekspor.

BACA JUGA:Dorong Peningkatan UMKM, Mahasiswa KKN 296 Unej Gelar Bazar dan Lomba Mewarnai

Pemkab Lumajang mengajak seluruh pelaku UMKM untuk lebih proaktif dalam memanfaatkan peluang ini. Selain sertifikasi, pemerintah juga terus mendorong peningkatan kualitas produk, pemasaran digital, serta akses jaringan bisnis agar UMKM Lumajang semakin kompetitif di kancah global.

Dengan dukungan ini, diharapkan semakin banyak produk lokal Lumajang yang tidak hanya berjaya di pasar nasional, tetapi juga mampu bersaing di pasar internasional, membawa nama Lumajang ke tingkat global. ( Ags )

Sumber: