Berperilaku Buruk, Amorim Tidak Akan Memainkan Rashford sebelum Mengubah Sikap

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID-Attitude menjadi bagian penting dari pemain sepak bola. Betapapun hebatnya pemain, tapi jika bad attitute (baca: perliakunya jelek) dia tidak akan mendapatkan tempat di tim.

Hal itu diungkapkan, manajer Manchester United Ruben Amorim. Dia menyebut,  lebih suka memainkan pelatih kiper berusia 63 tahun Jorge Vital di timnya daripada Marcus Rashford kecuali penyerang yang tidak disukai itu mulai “memberikan hasil maksimal setiap hari dalam latihan dan kehidupan.”

BACA JUGA:Barcelona Kepanasan, Jamu Valencia Pesta Gol 7-1

BACA JUGA:Cetak Gol Kemenangan MU, Lisandro Martinez Selebrasi Ular Cobra

Pemain internasional Inggris Rashford tidak dimasukkan dalam tim untuk pertandingan ke-11 berturut-turut oleh Amorim saat United menang 1-0 di Liga Premier di Fulham pada hari Minggu.

Pemain berusia 27 tahun itu mengatakan bulan lalu bahwa dia siap mencari “tantangan baru” jauh dari Old Trafford setelah dicoret saat United menang 2-1 melawan Manchester City di Etihad pada 15 Desember 2024 silam. Namun Rashford sejauh ini tidak dapat menemukan klub baru selama jendela transfer Januari.

Dan meskipun striker Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee hanya mencetak satu gol sejak awal Desember, Amorim mengatakan dia tidak akan mengembalikan Rashford ke tim kecuali dia mengubah sikapnya.

“Sama saja, alasannya selalu sama,” kata Amorim ketika ditanya mengapa dia terus mengabaikan Rashford seperti dilansir ESPN. 

“Alasannya adalah saat latihan, cara saya melihat apa yang harus dilakukan pesepakbola saat latihan, dalam kehidupan, setiap hari, setiap detailnya,” ungkapnya.

"Jadi jika segalanya tidak berubah, saya tidak akan berubah. Situasinya sama untuk setiap pemain. Jika Anda melakukan yang maksimal, jika Anda melakukan hal yang benar, kami dapat menggunakan setiap pemain. Dan Anda bisa melihatnya hari ini di bangku cadangan,” katanya.

"Tapi saya lebih suka yang seperti itu. Saya akan memakai Vital sebelum saya memasang pemain yang tidak memberikan hasil maksimal setiap hari. Jadi saya tidak akan melakukan perubahan di bagian itu,” jelasnya.

Amorim, yang tiba dari juara Portugal Sporting CP pada bulan November, merayakan ulang tahunnya yang ke-40 pada hari Senin. Namun setelah kemenangan Fulham, dia mengatakan dia merasa jauh lebih tua setelah bertugas singkat di United.

"Ini bukan 40 aku 50!" katanya. Setelah dua bulan di Manchester United, usianya sudah 50 tahun. Suatu kehormatan bisa menghabiskan ulang tahun saya yang ke-40 di sini. Perasaan menang dan tiga poin sangat penting bagi kami. Anda tidak bisa melihat peningkatan besar dalam tim dan itu adalah faktanya, tapi kemenangan membantu kami berkembang,” bebernya.

Sumber: