Tanggul Sungai Welang Ambrol Lagi, Warga Semakin Was-Was

Tanggul Sungai Welang Ambrol Lagi, Warga Semakin Was-Was

Pelat deker amblas di Sungai Welang.-Hari Mujianto/Muh Hidayat-

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID – Tanggul penahan sungai Welang di Dusun Karangasem, Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, kembali ambrol. Kali ini ambrolnya lebih panjang. Kurang lebih 15 meter.

BACA JUGA:Banjir Hantui Warga Kraton, Plengsengan Sungai Welang Ambrol 

Ambrolnya plengesengan ini terjadi pada Jumat 3 Januari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. Peristiwa ini menyusul ambrolnya tanggul serupa di Dusun Rujak Sente, Desa Sukorejo, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, sehari sebelumnya.

Akibat ambrolnya tanggul ini membuat warga semakin was-was. Sebab, tidak hanya akses jalan penghubung antar dusun yang terputus, namun juga mengancam ratusan rumah warga di Dusun Karangasem. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pasuruan, Ary Wikiono, mengungkapkan kekhawatirannya terkait potensi banjir yang semakin besar. Mengingat curah hujan yang masih tinggi.

BACA JUGA:10 Kios di Bantaran Sungai Gembong Ambrol

"Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi, Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi, dan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) untuk segera melakukan langkah-langkah antisipasi darurat," ujar Ary.

Selain itu, pihaknya juga telah memasang garis pengaman di sekitar lokasi amblesnya tanggul. Hal ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan, mengingat kondisi tanah yang masih labil.

BACA JUGA:Atap Pasar Kebonagung Ambrol, Tiga Kios Terdampak

Untuk sementara waktu, jalur penghubung antara Dusun Karangasem dan Dusun Rujak Gadung terpaksa ditutup. Warga diimbau untuk mencari jalan alternatif guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Ambrolnya tanggul sungai Welang ini semakin mengkhawatirkan mengingat wilayah Pasuruan masih berada dalam musim hujan. Warga di sekitar lokasi kejadian diminta untuk tetap waspada dan mengungsi ke tempat yang lebih aman jika terjadi banjir.

BACA JUGA:Atap Ruang Kelas SDN 1 Gentong Ambrol, Dua Tewas

Pemerintah Kota Pasuruan melalui BPBD tengah berupaya semaksimal mungkin untuk mengatasi dampak dari bencana ini. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak panik. Selalu mengikuti informasi terkini dari pemerintah dan mengikuti anjuran petugas di lapangan. (hm/mh)

Sumber: