Penghujung Tahun 2024, Serapan APBD Jombang 86,12 Persen

JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Hingga pertengahan Desember, serapan APBD tahun 2024 belum mencapai 90 persen. Dari anggaran Rp 3,301 triliun yang terserap hanya 86,12 persen atau sebesar Rp 2,843 triliun.

BACA JUGA:Serapan APBD 2024 Minim, DPRD Jombang Minta OPD Lakukan Evaluasi

Dari data yang ada, serapan sejumlah organisasi perangkat derah (OPD) masih di bawah 80 persen. Bahkan ada satu OPD yang di bawah 70 persen.

Lima serapan OPD terendah di antaranya Satpol PP Jombang dari anggaran Rp 18,849 miliar hanya terserap 68,88 persen atau sebesar Rp 13.014 miliar. Kedua sekretariat DPRD dari anggaran Rp 120,273 miliar terserap hanya 70,92 persen atau terserap hanya Rp 85,300 miliar. 

BACA JUGA:DPRD Jombang Mulai Bahas P-APBD 2024

Kemudian serapan OPD terendah ketiga, Dinas Komunikasi dan Informatika yang terserap hanya 73,81 persen dari anggaran Rp 20,672 miliar terserap hanya Rp 15,258 miliar. Kemudian Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) terserap hanya 75,75 persen dari anggaran Rp 14,843 miliar terserap hanya Rp 11,243. Disusul Dinas Perumahan dan Permukiman yang terserap hanya 76,62 persen dari anggaran Rp 48,820 miliar terserap hanya Rp 37,406 persen.

BACA JUGA:Pimpinan DPRD Jombang Panggil Timnggar Sebut Tidak Ada Pemangkasan Dana Pokir pada R-APBD 2025

Sekdakab Jombang Agus Purnomo mengatakan, pihaknya masih optimistis serapan OPD bisa sesuai target. 

"Target kami di angka 95 persen dan itu tercapai di akhir bulan nanti," tegasnya.

Dirinya mengungkapkan, masih banyak termin-termin yang belum dibayarkan. 

BACA JUGA:Sampaikan LKPj 2023, Pj Bupati Jombang: Serapan APBD Capai 92,75 Persen

"Apabila itu sudah dibayarkan maka serapan OPD akan semakin meningkat," ungkapnya. 

Dirinya menegaskan, untuk program-program yang ada di OPD juga sudah berjalan dengan maksimal. "Program-program yang ada sudah berjalan dengan baik," pungkasnya. (war)

Sumber: