Terbukti Punya Dedikasi Tinggi untuk Pengembangan Kota, Risma dan Eri Cahyadi Raih Penghargaan ITS
Tri Rismaharini dalam acara Dies Natalis ITS ke-64.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Dua tokoh berpengaruh dari Kota Surabaya, Tri Rismaharini dan Eri Cahyadi, menerima penghargaan bergengsi dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Senin 11 November 2024.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi besar keduanya dalam pengembangan kota. Baik di bidang pemerintahan, infrastruktur, maupun lingkungan.
Dalam acara Dies Natalis ITS ke-64 di Gedung Graha ITS, Tri Rismaharini hadir sebagai salah satu dari tiga tokoh yang sudah menerima gelar honoris causa. Sedang Eri Cahyadi dianugerahi Penghargaan Wira Adhiwasesa.
BACA JUGA:Lumbung Sosial, Skenario Risma-Gus Hans untuk Warga Daerah Rawan Bencana Sekitar Semeru
Tri Rismaharini, yang kini mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Timur, menjadi satu dari tiga tokoh penerima gelar honoris causa dari ITS. Dua lainnya adalah pengusaha Fahmi Kertajaya dan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Penghargaan kepada Risma dan Eri diberikan atas jasa besar keduanya dalam membangun dan mengembangkan berbagai sektor di Indonesia, khususnya Surabaya.
Rektor ITS, Prof. Dr. Bambang Pramujati menilai Risma sebagai sosok yang sangat berjasa dalam mengubah wajah Surabaya menjadi lebih baik dan modern.
BACA JUGA:Risma Tunjukkan Empati, Hentikan Pidato demi Bantu Kakek Berpakaian Lusuh Melintas
“Kami di ITS sangat menghargai Bu Risma, karena selama beliau menjabat sebagai Wali Kota Surabaya, banyak program yang telah menginspirasi kami," kata Prof. Bambang Pramujati.
"Kami sempat bekerja sama dengan beliau saat menjabat di Kemensos, terutama dalam pengembangan kapal dan berbagai program lainnya yang memberikan dampak positif bagi kemaslahatan umat. Hubungan antara ITS dan Bu Risma sangat erat, beliau memberikan ruang bagi kami untuk terus berkembang,” sambungnya.
Risma, yang telah lebih dari satu dekade mengabdikan diri untuk Kota Surabaya, merasa terhormat atas penghargaan yang dia terima. Dia menceritakan perjalanan kariernya yang sangat terkait erat dengan ITS.
BACA JUGA:Dari Surabaya Menuju Jawa Timur, Risma Berkomitmen Wujudkan Transformasi Berkelanjutan
"Semua yang saya capai ini berawal dari sini, dari ITS. Dari S1 hingga S3, saya menempuh pendidikan di ITS. Selama saya menjabat sebagai Kepala Bappeda dan Kepala Dinas Kebersihan, ITS banyak membantu kami dalam berbagai hal teknis, termasuk dalam sistem e-budgeting, pengelolaan sampah, hingga pengelolaan kota yang lebih efektif,” tuturnya.
Risma juga menceritakan penerapan teknologi dalam pengelolaan kota, yang memungkinkan masyarakat untuk berinteraksi dengan pemerintah melalui sistem elektronik.
Sumber: