Mantan Aktivis Jabat Ketua Fraksi PDIP Kabupaten Malang
Abdul Qodir saat di lantik--
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Datang sebagai pemula, kini menggoreskan tinta sejarah. Kata itu patut disematkan pada Abdul Qodir sosok anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Malang.
Pria asal Kecamatan Dau yang baru menapaki periode pertamanya duduk di Gedung Panji pada awalnya tidak memiliki angan-angan setinggi langit. Adeng, sapaan akrabnya, hanya ingin mengabdi kepada rakyat, sejalan dengan pesan yang selalu didengungkan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
"Kalau ditanya apakah ini mimpi saya, jawabnya bukan, akan tetapi persoalan nasib membawa saya di titik ini, semua berkat guru politik saya Bapak doktor Ahmad Basarah," Ujar, Adeng
BACA JUGA:DPRD Kabupaten Malang Minta APBD 2025 Berorientasi Anggaran Berbasis Kinerja
BACA JUGA:JSKK Serukan 10 Tuntutan Tragedi Kanjuruhan di Depan Gedung DPRD Malang
Karena beliau, tutur Adeng, tak henti-hentinya memberikan dukungan, selalu membersamai dan mengajarkan soal nilai-nilai ideologis. Hasilnya sekarang ini tanpa disangka-sangka, diberi kepercayaan untuk komandoi Fraksi PDI Perjuangan.
Sebagaimana putusan yang dibacakan Sekretaris DPRD Kabupaten Malang, Bagus Sulistyawan, dalam sidang Paripurna pada, Abdul Qodir secara resmi didapuk sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan 2024-2029.
BACA JUGA:Ini Daftar Anggota DPRD Kabupaten Malang 2024-2029
BACA JUGA:Hari Pertama Kerja, Anggota DPRD Kabupaten Malang Mulai Bentuk Fraksi
Perombakan yang muncul ini tentu mengejutkan semua pihak, pasalnya beberapa waktu lalu Tantri Bararoh telah menduduki kursi Ketua Fraksi PDI Perjuangan.
Ternyata Tantri Bararoh oleh partai ditugaskan sebagai Ketua Komisi III.
"Saya akan laksanakan tugas yang diberikan secara optimal demi kepentingan masyarakat Kabupaten Malang," kata, Adeng
BACA JUGA:DPRD Kabupaten Malang Gelar Rapat Paripurna Istimewa Mengikuti Pidato Presiden RI
Pria yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis pergerakan ini juga bersyukur lantaran pada periode sekarang para kader banteng di parlemen mendapatkan sejumlah posisi strategis. Artinya, mereka dapat memberikan kontribusi yang lebih kepada masyarakat.
Sumber: