36 Kepala Sekolah SMPN Tulunggagung Dimutasi

36 Kepala Sekolah SMPN Tulunggagung Dimutasi

Tulungagung, Memorandum.co.id - Tidak kurang 36 kepala sekolah SMPN Tulunggagung dimutasi, Selasa (14/4/2020). Bertempat di aula gedung Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagung, mereka menjalani mutasi dan pelantikan. Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung, Sukaji menyampaikan mutasi jabatan merupakan hal biasa. Sukaji juga mengimbau supaya kepala sekolah terlantik segera beradaptasi dengan lingkungan barunya. “Jangan sampai mutasi ini menjadi beban,” ujar Sukaji terhadap 36 kepala SMPN se Kota Marmer. Peserta yang mengikuti prosesi mutasi, diwajibkan mengenakan masker dan cuci tangan menggunakan hand sanitizer. Upaya ini memperhatikan physical distancing mencegah penyebaran virus corona. Di kesempatan yang sama, Plt Kepala Dispendikpora Kabupaten Tulungagung, Hariyo Dewanto Wicaksono menyampaikan, pelantikan ini sengaja digelar tertutup dengan pembatasan jarak fisik. Sebab sekarang dalam masa pandemi virus corona. “Semua yang hadirin kita wajibkan mengenakan masker dan hand sanitizer,” terang Hariyo Dewanto Wicaksono. Pihaknya menambahkan, bagi kepala sekolah terlantik agar segera menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya. "Selamat bertugas kepada seluruh kepala sekolah. Koordinasi dan saling bersinergi harus dilakukan untuk memajukan pendidikan di Tulungagung," pungkas dia. Selanjutnya, adapun nama-nama kepala SMP negeri yang dimutasi dan dilantik, serta guru angkatan kepala sekolah adalah sebagai berikut: Fauzi, dari kepala SMPN 1 Tulungagung ke SMPN 1 Pagerwojo. Sujito, kepala SMPN 1 Bandung menjadi kepala SMPN 1 Tulungagung. Budi Harsono, dari SMPN 2 Ngunut ke SMPN 1 Bandung. Efendi Sumei, dari SMPN 2 Gondang ke SMPN 2 Ngunut. Nur Sidik, sebelumnya SMPN 2 Pagerwojo ke SMPN 2 Pakel. Firman Choliq Aditya, dari SMPN 2 Pakel ke SMPN 2 Gondang. Sumani, sebelumnya SMPN 1 Kauman ke SMPN 2 Tulungagung. Adi Warnoto, dari kepala SMPN 4 Tulungagung ke SMPN 1 Kauman. Hery Purnawirawan, dari SMPN 1 Sendang ke SMPN 4 Tulungagung. Zaenal Komarudin, dari SD/SMPN Satu Atap ke SMPN 1 Sendang. Nuzulul Hariyanto, dari SMPN 1 Tanggunggunung ke SMPN 1 Campurdarat. Tarmuji, dari SMPN 4 Pagerwojo ke SMPN 1 Tanggunggunung. Moh Nurhadi, dari SMPN 1 Gondang ke SMPN 4 Pagerwojo. Mochammad Shoim, dari kepala SMPN 2 Sumbergempol ke SMPN 2 Sendang. Sirat, dari SMPN 1 Besuki ke SMPN 2 Pagerwojo. Edi Purwanto, dari SMPN 1 Campurdarat ke SMPN 2 Pucanglaban. Moh Azam, dari SMPN 3 Kedungwaru ke SMPN Satu Atap Sendang. Sukatrin, dari SMPN 1 Campurdarat ke SMPN ke SMPN Rejotangan. Bambang Ismawan, dari SMPN 1 Pakel ke SMPN 1 Gondang. Totok Yulianto, dari SMPN 2 Karangrejo ke SMPN 1 Pakel. Amri, dari SMPN 3 Tulungagung ke SMPN 2 Karangrejo. Sri Wahyuni, dari SMPN 2 Rejotangan ke SMPN 2 Campurdarat. Gatot Puji Antoro, dari SMP Islam Darussholihin ke SMPN 3 Pagerwojo. Sri Wahyuni, dari SMPN 3 Pagerwojo ke SMPN 1 Kedungwaru. Timbul Budiono, dari SMPN 6 Tulungagung ke SMPN 2 Kalidawir. Endah Uriani, sebelumnya kepala SMPN 1 Kedungwaru ke SMPN 2 Ngantru. Adi Sutignyo, sebelumnya kepala SMPN 1 Rejotangan ke SMPN 6 Tulungagung. Siti Zuhriyah, dari SMPN 2 Besuki ke SMPN 1 Rejotangan. Kardiyanto, dari SMPN 2 Sendang ke SMPN 2 Besuki. Djoko Santoso, dari SMPN 3 Kalidawir ke SMPN 1 Ngunut. Anwar Sanusi, dari SMPN 2 Kalidawir ke SMPN 3 Kalidawir. Slamet Rihadi, dari SMPN 2 Pucanglaban ke SMPN 1 Pucanglaban. Gatot Pribadi Leksono, dari SMP PGRI Rejotangan ke SMPN 3 Ngunut. Hudi Susanto, sebelumnya diperbantukan di SMP Muhammadiyah Kalidawir ke SMPN 2 Kedungwaru. Teguh, sebelumnya kepala SMPN 1 Campurdarat ke SMPN 2 Tanggunggunung. Dan terakhir Nanang Sugiharto, dari SMPN 2 Tanggunggunung ke SMPN 3 Bandung. (fn/mad/day)

Sumber: