Lomba Jingle Gelari Pelangi untuk Perkuat Pendidikan dan Ekonomi Keluarga

LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Kader Tim Penggerak PKK mulai tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan se-Kabupaten Lumajang mengikuti lomba Kreasi Jingle Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi (Gelari Pelangi), di Pendopo Arya Wiraraja, Rabu 28 Agustus 2024.

BACA JUGA:Satreskoba Polres Pasuruan Bekuk Pasutri Budak Sabu

Lomba ini maksimal diikuti para peserta di atas 25 tahun. Setiap kecamatan mengirimkan satu grup yang beranggotakan 10 orang.

BACA JUGA:Fantastis! Intip Harta Kekayaan Khofifah Indar Parawansa, Cagub Jatim 2024

Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang Rahayu Agus Triyono menegaskan, bahwa Lomba Jingle Gelari Pelangi memiliki peran krusial dalam memperkuat kontribusi PKK terhadap pembangunan daerah.

BACA JUGA:Ratusan Mahasiswa Baru Unitomo Digembleng Wawasan Kebangsaan di Koarmada II

Menurutnya, lomba ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya untuk membumikan program Gelari Pelangi yang bertujuan untuk memberdayakan keluarga melalui peningkatan keterampilan dan penguatan ekonomi.

BACA JUGA:Bandit Pembobol Rumah 4 Desa di Gresik Diringkus saat Ngopi

"Kegiatan lomba ini bertujuan memperkuat peran PKK sebagai mitra kerja pemerintah yang senantiasa memberi daya, atas peran sertanya dalam pembangunan melalui ketahanan ekonomi keluarga, pentingnya pendidikan dan kualitas sumber daya manusia (SDM)," ungkapnya.

BACA JUGA:Kolaborasi Parpol Besar Kawal Pasangan Cak Thoriq-Ning Fika Daftar ke KPUD Lumajang, Kemenangan Harga Mati

Ia menambahkan, Gelari Pelangi ini merupakan program dari TP PKK pusat, khususnya Pokja II yang berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan, keterampilan dan penguatan ekonomi keluarga.

BACA JUGA:Calon Bupati dan Wakil Bupati Petahana Hanya Diusung 1 Parpol PDI Perjuangan

"Mengutip lirik Jingle Gelari Pelangi maka setidaknya ada lima poin semangat kerja TP PKK, di antaranya gerakan gemar membaca, menggerakkan keluarga dalam peningkatan pendidikan dan keterampilan, penguatan ekonomi keluarga sumber daya yang dimiliki, pengembangan UP2K PKK dan pembentukan dan pengembangan koperasi,"pungkasnya. (ags)

Sumber: