Dilempari Batu, Tertangkap di Gorong-Gorong

Dilempari Batu, Tertangkap di Gorong-Gorong

SURABAYA - Aksi bandit pencurian kendaraan bermotor (curanmor), menggegerkan pedagang Pasar Tugu Pahlawan, Kamis (14/2) pagi. Tersangka yang mencoba menggondol motor korban berhasil digagalkan. Lantaran takut dimassa, pelaku nekat menceburkan diri ke Kalimas, Jalan Sulung Mas tepat di belakang kantor Bank Mandiri. Bahkan selama di sungai, pelaku terus berenang hingga satu kilometer. Namun massa di pinggir sungai terus mengikutinya sambil melempari batu agar pelaku tidak kabur. Sampai akhirnya pelarian bandit ini  terhenti setelah tiga jam berlalu. Polisi dibantu petugas kebersihan masuk ke saluran air dan menyisir gorong-gorong yang tembus ke seberang Polrestabes Surabaya di Jalan Sikatan 1. Diketahui identitas pelaku bernama Zubaidi (26), asal Desa Madulang, Kecamatan Omben, Madura. Setelah diamankan pria ini lalu digelandang ke Polrestabes Surabaya. "Pelaku mencoba kabur melalui gorong-gorong dan bersembunyi di dalamnya," ungkap Adnan, penjual es tebu yang biasa mangkal di Jalan Sulung Mas ke Memorandum. Adnan mengungkapkan, saat kejadian ia masih berjualan es tebu. Saat melayani pembeli sekitar pukul 06.00, mendengar terdengar teriakan maling. Setelah dilihat ternyata para pedagang dan pengunjung pasar mengejar pelaku pencurian motor. Karena takut tertangkap, pelaku nekat menceburkan diri ke Kalimas tepat di belakang rombongnya. Saksi ini ,menambahkan pelaku berjumlah tiga orang berboncengan mengendarai dua motor. Zubaidi yang tertangkap bertugas sebagai eksekutor. Sedangkan motor yang gagal dijarah  jenis Yamaha XMax milik Asnawi (50), penjual pakaian bekas di belakang Bank Mandiri, beralamat di Jalan Bulak Banteng Timur. Sewaktu motornya dicuri, Asnawi tidak mengetahui karena sedang melayani pembeli. Apesnya saat pelaku belum berhasil membawa kabur motor korban dan baru menyalakan mesinnya, aksinya tepergok pedagang lain. Karena diteriaki maling, pelaku (Zubaidi, red) memilih menceburkan ke sungai karena khawatir tertangkap massa. Mengetahui aksi temannya gagal, dua pelaku lain yang sedang menunggu di atas motor di seberang Jalan Karet, memilih kabur. "Saat itu kunci kontak motor korban masih menempel. Korban ternyata lupa mengambil kuncinya," kata pria yang tinggal di Jalan Kemayoran DKA ini. Kanitreskrim Polsek Bubutan Iptu Rudi Sulistiawan membenarkan peristiwa itu. Namun ia tidak bisa memberikan kronologis kejadian dan identitas pelaku yang tertangkap. Sebab, pelaku sudah diamankan ke Polrestabes Surabaya. “Pelaku dan kasusnya sudah ditangani anggota polrestabes. Silahkan konfirmasi ke sana,” kata Rudi. (rio/nov)

Sumber: