Bandit 25 TKP Dibekuk Anggota Polsek Sulolilo saat Tidur

Bandit 25 TKP Dibekuk Anggota Polsek Sulolilo saat Tidur

Moch Asril Septian.--

SURABAYA, MEMORANDUM - Anggota Polsek Sukolilo menangkap Moch Asril Septian (23), warga Jalan Kunti, tersangka curanmor di kafe cip-cip Jalan Arif Rahman Hakim, 

Di aksinya, pemuda tersebut mengaku sudah beraksi di 25 lokasi.

Petugas menginterogasi tersangka dan diketahui dari 25 lokasi. Sebanyak 15 lokasi masih diingat tersangka. Sementara 10 lainnya masih dalam penyelidikan polisi.

"Tersangka kami tangkap di rumahnya saat tidur. Kami juga masih dalami lagi, 15 lokasi berhasil diidentifikasi. Ia diduga beraksi sendiri" tutur Kapolsek Sukolilo Kompol I Made Patera Negara melalui Kanitreskrim Ipda Aan Dwi, Minggu 9 Juni 2024.

BACA JUGA:Razia Hotel, Polsek Sukolilo Gerebek 10 Pasangan Bukan Suami Istri

Kejadian pencurian ini bermula ketika korban Vina (20), asal Bontang, Kalimantan timur, sedang mengerjakan tugas sendirian. Sekitar pukul 23.00, korban hendak pulang ke rumah kos di Jalan Gebang Wetan. Saat keluar ternyata sepeda motornya sudah hilang.

Polsek Sukolilo yang mendapat informasi kehilangan sepeda motor, akhirnya menyelidiki. Pihaknya mencari rekaman CCTV di lokasi. Kamera tersebut sempat memperlihatkan motor korban dibawa oleh seseorang.

"Kami juga mencari petunjuk lainnya hingga menemukan identitas tersangka," jelasnya.

Selanjutnya, polisi langsung menggerebek rumah tersangka di Jalan Kunti. Dalam penyidikan, sepeda motor korban sudah dijual.

BACA JUGA:Antara Sedih dan Senang, Pelaku Curanmor Nikahi Pujaan Hati di Polsek Sukolilo, Bulan Madu Ditunda

Selain rumah rumah kos Jalan Gebang, tersangka juga pernah mencuri di area parkir Supermarket Lawson, Jalan Medokan Ayu. Tersangka ketika itu terekam kamera CCTV di parkiran.

Ia menggunakan kunci T untuk merusak kontak korban. Kemudian mengambil motor keluar parkiran. Kejadian ini dilaporkan pada 3 Juni lalu oleh korban ke Polsek Rungkut. "Tersangka sudah menggadaikan motor ke penadah. Penadah kami amankan juga," ujar Aan.

Asril kepada penyidik mengakui telah menggadaikan motor tersebut. Ia mencuri motor suntuk kebutuhan hidup dan  prostitusi online. "Saya prostitusi online Michat Pak," terang Asril. (rio)

Sumber: