Bagi Waktu dengan Kuliah, Mahasiswi Keperawatan Unusa Torehkan Prestasi Pencak Silat

Bagi Waktu dengan Kuliah, Mahasiswi Keperawatan Unusa Torehkan Prestasi Pencak Silat

Tim pencak silat Unusa raih prestasi dalam ajang nasional. -Alif Bintang-

SURABAYA, MEMORANDUM - Cindy Nailiyah, mahasiswa prodi keperawatan Universitas Nahdlatul Ulama  Surabaya (Unusa) berhasil menorehkan prestasi dengan meraih juara 3 cabang olahraga pencak silat pada ajang Jakarta National Championship II 2024. Cindy menjadi juara pada kategori seni tunggal putri tangan kosong tingkat dewasa.

BACA JUGA:Kepemimpinan Messi di Copa America Diuji Saat Tak Muda Lagi 

“Saya merasa sangat bersyukur bisa menang di lomba ini. Awalnya tidak pede bisa mengalahkan 30 orang peserta di kategori saya, mereka juga berasal dari berbagai daerah di Indonesia, tapi alhamdulillah latihan yang saya lakukan setiap hari akhirnya terbayarkan,” cerita Cindy, Senin, 3 Juni 2024.

BACA JUGA:Misi Berat Messi Mempertahankan Gelar Juara di Copa America 2024 

Saat disinggung bagaimana pembagian waktu dengan kuliahnya, Cindy menceritakan bahwa ia selalu memprioritaskan kuliahnya.

BACA JUGA:Ditinggal Messi, Inter Miami Bisa Apa? 

“Kuliah itu kan biasanya sampai sore, terus malamnya saya latihan sebentar atau kalau hari libur dan weekend saya memantapkan latihan fisik di pagi dan sore,” jelasnya.

BACA JUGA:Cetak 12 Gol, Messi Tinggalkan Inter Miami 

Gadis asal Surabaya itu merasa dalam mengikuti lomba ini tidak hanya menyiapkan fisik yang kuat, tetapi juga keberanian mental menjadi hal yang penting. Perjuangannya untuk meraih juara ini merupakan buah kerja keras dan dukungan dari orang terdekat.

BACA JUGA:Messi Cetak Gol, Inter Miami Kalah untuk Kali Ketiga di MLS Musim Ini 

“Kemenangan ini bukan hanya hasil dari usaha saya, tetapi juga berkat bantuan dan support dari keluarga dan lingkungan sekitar. Dan kemenangan ini memberikan dorongan dan kepercayaan diri buat saya untuk terus jadi lebih baik,” ucapnya.

BACA JUGA:Messi Main, Inter Miami Kembali Raih Kemenangan di MLS 

Bagi Cindy, pencak silat lebih dari sekadar olahraga. Seni bela diri asli Indonesia ini menjadi sarana untuk membangun karakter, disiplin, dan rasa percaya diri. Melalui pencak silat, dia belajar tentang pentingnya kerja keras, ketekunan, dan bagaimana menghadapi kegagalan dengan sikap yang positif.

BACA JUGA:Gila! Serbet Messi Terjual Rp 15,4 Miliar di Rumah Lelang Inggris 

Cindy menceritakan olahraga pencak silat menjadi hal yang ia minati dan tekuni sejak duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Bahkan dirinya saat ini juga menjadi pelatih bagi siswa Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

BACA JUGA:Ronaldo Kalahkan Messi, Versi Forbes, CR-7 Jadi Atlet dengan Bayaran Tertinggi di Dunia Yaitu Rp 4,1 Triliun 

“Saya berharap bisa memotivasi banyak orang untuk selalu berusaha yang terbaik di berbagai kesempatan, dan semangat untuk terus meraih banyak prestasi,” bebernya.

BACA JUGA:Gawat! Messi Cedera Diperkirakan Absen Lawan Orlando 

Prestasi Cindy dalam cabang olahraga pencak silat tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Unusa tetapi juga memberikan inspirasi bagi mahasiswa-mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan berkontribusi positif bagi almamater dan masyarakat.

BACA JUGA:Wow! Gaji Lionel Messi Rp 2,3 Triliun, Tertinggi di Kompetisi MLS 

"Semoga prestasi ini menjadi awal dari pencapaian lebih tinggi di masa depan," harap Cindy. (*)

Sumber: