5 Hari Gelar Gerakan Pangan Murah, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Sediakan 21 Ton Beras SPHP
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Wahyu Hidayat menyalurkan beras SPHP kepada warga.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Polres Pelabuhan Tanjung Perak menunjukkan komitmennya mendukung program pemerintah dengan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM).
Sebanyak 21 ton beras jenis Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) disediakan untuk masyarakat selama lima hari, mulai 13 hingga 17 Agustus 2025.

Mini Kidi--
Puncak kegiatan ditandai dengan kick off launching GPM di halaman Masjid Ar-Rahmah, Jalan Stasiun Kota, Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan, pada Kamis 14 Agustus 2025. Acara ini dihadiri langsung oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Wahyu Hidayat, yang memantau jalannya kegiatan.
Sejak pagi, warga dari Kelurahan Bongkaran dan sekitarnya sudah berbondong-bondong mendatangi lokasi. Antusiasme mereka terlihat tinggi karena harga beras sangat terjangkau. Terbukti, 400 karung beras SPHP dari Gudang Bulog Jawa Timur yang disediakan pada acara peluncuran ludes terjual.
Di tengah keramaian, Kapolres AKBP Wahyu Hidayat menyempatkan diri berinteraksi dengan warga yang sedang mengantre dan membeli beras serta minyak. Ia memastikan kegiatan berjalan lancar dan tepat sasaran.
Gerakan Pangan Murah ini menjadi langkah konkret membantu masyarakat mengakses bahan pokok dengan harga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Beras SPHP dijual seharga Rp60.000 untuk kemasan 5 kilogram, atau Rp12.000 per kilogram.
"Kegiatan ini dilaksanakan serentak di lima titik polsek jajaran kami. Ini adalah bentuk sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk menjaga stabilitas pangan dan ekonomi," ujar AKBP Wahyu Hidayat.
Inisiatif ini juga sejalan dengan program inovatif Polres Pelabuhan Tanjung Perak lainnya, yaitu Bhajul Semar (Bhabinkamtibmas Jual Sembako Murah Aman Ramah), yang bertujuan sama, yakni meringankan beban ekonomi masyarakat.
Sumber:



