umrah expo

Wamen HAM RI Mugiyanto Raih Gelar Magister dari Unitomo Surabaya

Wamen HAM RI Mugiyanto Raih Gelar Magister dari Unitomo Surabaya

Wakil Menteri HAM Mugiyanto (tengah) saat diwisuda sebagai Magister Ilmu Administrasi di Unitomo Surabaya--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Wakil Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia, Mugiyanto, secara resmi menyandang gelar Magister Ilmu Administrasi dari Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya, menunjukkan komitmen kuat pada pendidikan berkelanjutan di tengah kesibukan sebagai pejabat tinggi negara, Sabtu 27 September 2025.

Mugiyanto mengungkapkan bahwa pilihan mengambil studi Magister Ilmu Administrasi sangat relevan dengan tanggung jawabnya.

“Saya mengambil jurusan Administrasi Negara karena ini sangat penting dan terkait erat dengan pekerjaan serta tanggung jawab saya sebagai pejabat pemerintah,” tegasnya.

Keputusan memilih Unitomo didasarkan pada program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang menawarkan fleksibilitas tinggi.

BACA JUGA:Mahasiswa Unitomo Surabaya Kenalkan Pembayaran Digital untuk UMKM Temenggungan

BACA JUGA:Cetak Lulusan Siap Tempur di Dunia Kerja, Unitomo Resmikan Mini Food Fisheries Technopark

Program ini memungkinkan Mugiyanto membagi waktu studi tanpa mengganggu tugas negara.

Keberadaan Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Timur di Surabaya juga sangat membantu.

“Sambil mengurus keperluan kuliah, saya juga bisa menjalankan kerja-kerja, berkoordinasi, dan memberikan arahan kepada para staf di Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Timur,” jelas Mugiyanto.

Momen kembali ke bangku kuliah ini membawa kenangan mendalam, bahkan ia sempat merasa "shock" bertemu mahasiswa yang seusia anaknya.

“Ketika kembali ke Surabaya, khususnya ke Unitomo, itu menjadi seperti dejavu, seperti ke tempat yang dua puluh tujuh tahun yang lalu pernah saya kunjungi,” kenangnya.

Mugiyanto mengenang peran Unitomo sebagai pusat gerakan mahasiswa pada tahun 1998, masa di mana ia juga aktif mengorganisir pergerakan di Surabaya.

Mugiyanto menegaskan peran vital perguruan tinggi dalam mencetak generasi yang sadar HAM.

Ia berharap Unitomo dan kampus lainnya terus mendorong pengembangan Pusat Studi HAM.

Sumber: