MEMORANDUM.CO.ID-Drama di bursa transfer kembali terjadi. Kali ini giliran Arsenal yang sukses "menyenggol" Tottenham Hotspur dalam perebutan gelandang Crystal Palace, Eberechi Eze.
Tottenham sebenarnya sudah melangkah cukup jauh. Rabu pagi mereka yakin kesepakatan tinggal menunggu tanda tangan. Palace sudah menyetujui harga, bahkan persyaratan pribadi dengan Eze sudah rampung. Tinggal merapikan dokumen.
Namun, sore harinya, Arsenal masuk ke arena. Bukan sekadar penggembira. Mereka datang dengan serius, apalagi setelah Kai Havertz dikabarkan mengalami cedera lutut yang bisa membuatnya absen cukup lama.
Kekhawatiran ini membuat The Gunners menghidupkan kembali minat mereka terhadap Eze.
Kesepakatan pun tercapai. Nilainya? Sekitar £60 juta ditambah bonus £7,5 juta. Total bisa mencapai £67,5 juta atau sekitar Rp1,48 triliun jika dikonversi ke dolar AS.
BACA JUGA:Tekuk Arsenal, PSG Bertemu Inter Milan di Final Liga Champions

Mini Kidi--
Arsenal juga sudah menyepakati persyaratan pribadi dengan sang pemain.
Eze sebenarnya dijadwalkan tampil membela Palace di laga play-off Liga Konferensi Eropa kontra Fredrikstad. Tapi pagi harinya, ia menelepon pelatih Oliver Glasner. Mengaku tak enak badan.
"Sejujurnya, saya pikir dia akan jadi starter malam ini. Tapi dia menelepon saya dan bilang kurang sehat," ujar Glasner kepada Channel 5, jelang laga seperti dilansir ESPN.
"Selebihnya, silakan tanya ke ketua klub," imbuhnya.
Setelah laga yang dimenangkan Palace 1-0, Glasner bahkan tak yakin apakah Eze akan mengenakan seragam Palace lagi. "Sepertinya saya hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk klub barunya," katanya.
Sumber ESPN menyebut, sebelum hari Rabu Arsenal sebenarnya belum bergerak aktif. Ada dua alasan utama.
Pertama, mereka masih menunggu kejelasan masa depan Ethan Nwaneri bakat muda yang akhirnya meneken kontrak lima tahun. Kedua, Arsenal ingin membereskan urusan penjualan pemain terlebih dahulu.
Maklum, mereka sudah menggelontorkan hampir £200 juta di jendela transfer musim ini.
Kini, satu lagi bintang muda Inggris akan mendarat di Emirates. Dan Spurs? Harus gigit jari, lagi.