umrah expo

KONI Jatim Resmi Gelar Puslatda untuk Proyeksi PON XXII 2028

KONI Jatim Resmi Gelar Puslatda untuk Proyeksi PON XXII 2028

Muhammad Taufiq Hidayat meluapkan ekspresinya usai jadi yang tercepat di nomor bergengsi atletik 100 meter putra Porprov IX Jatim 2025 yang membuka kans tembus puslatda proyeksi PON 2028. -endradi prayogo-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - KONI Jatim resmi menggelar program puslatda sebagai persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028 di NTT-NTB, mulai Juli 2025. 

BACA JUGA:Kirab Api Porprov IX Jatim 2025, KONI Jatim Ambil Api dari Pamekasan

Meski program telah dimulai, di tahap awal ini belum terlihat gambaran utuh kekuatan Jatim nantinya. Sebab, prioritas perekrutan awal hanya ditujukan bagi atlet peraih medali emas dan perak pada PON XXI 2024 di Aceh-Sumut. 


Mini Kidi--

Berdasarkan data, terdapat 226 atlet yang meraih medali emas dan perak pada PON 2024. Namun, tidak semua atlet akan bergabung karena harus menyesuaikan ketentuan masing-masing cabang olahraga (cabor) serta kondisi fisik atlet. Mereka juga harus melalui serangkaian tes terlebih dahulu. 

BACA JUGA:Puslatda Dimulai Mei, KONI Jatim Prioritaskan Peraih Emas dan Perak PON 2024

"Pertama, kami melihat kondisi fisik mereka. Kedua, bagi yang meraih emas dan perak, jika usianya sudah tidak memenuhi syarat untuk PON, kami akan menggantinya dengan atlet lain," kata Ketua Umum KONI Jatim M Nabil. 

Ia mencontohkan kasus balap sepeda, di mana komposisi atlet dipastikan berubah karena ada ketentuan batas usia maksimal 21 tahun. 

BACA JUGA:KONI Jatim Gelar Rakerprov 2025, Fokus Persiapan Porprov dan Pembinaan Atlet Muda

Selain peraih emas dan perak PON, tim juga memantau atlet-atlet jebolan pekan olahraga provinsi (porprov) maupun single event dalam beberapa periode terakhir. Hasil performa mereka akan dibandingkan dengan catatan yang ada di Puslatda Jatim. 

BACA JUGA:KONI Jatim-RS Ubaya Teken MoU untuk Pengembangan Kesehatan dan Perawatan Cedera Atlet

"Bisa saja mereka tampil baik di Porprov, tetapi belum memenuhi standar Puslatda. Namun, jika berpotensi, kami tetap akan membina dan mengembangkan mereka. Jika nanti memenuhi syarat, langsung kami rekrut," tuturnya. 

BACA JUGA:KONI Jatim Award 2024, Apresiasi Atas Dedikasi dan Prestasi Insan Olahraga di Jawa Timur

Nabil  menyebutkan bahwa dalam puslatda nantinya akan ada tes berkala untuk memastikan program latihan berdampak pada peningkatan kemampuan atlet.   Selain itu, juga akan diadakan program training camp maupun try out di dalam maupun luar negeri untuk menambah jam terbang atlet.

"Untuk try out, kami fokus pada event-event bergengsi," pungkasnya. (epe)

Sumber: