Wali Kota Malang Berikan Penghargaan pada Aktivis Pramuka

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Sejumlah aktivis Gerakan Pramuka di Kota Malang mendapatkan penganugerahan tanda penghargaan Gerakan Pramuka Tahun 2025. Penganugerahan diikuti ratusan peserta siswa siswi dari sejumlah sekolah di Kota Malang.

BACA JUGA:HUT Ke-80 RI, Wali Kota Malang Harap Rayakan dengan Pesta yang Merakyat

Mini Kidi--

Prosesi penyerahan dilakukan langsung Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM didampingi Ketua Kwartir Cabang Pramuka Kota Malang Ginanjar Yoni Wardoyo ST MT, di halaman Balai Kota Malang, bersamaan dengan Apel Peringatan Hari Pramuka ke 64 tahun 2025, Senin 18 Agustus 2025.

“Hari ini kita laksanakan Apel Hari Pramuka. Termasuk penganugerahan kepada para anggota Pramuka yang sudah berperan aktif selama ini. Tentunya, sudah banyak dilakukan, bahkan berjenjang,” terang Wali Kota Malang Wahyu Hidayat.

BACA JUGA:Wujudkan Kemandirian Air Bersih, Wali Kota Malang Resmikan WTP SPAM Bango

Pemberian penganugerahan tanda penghargaan melibatkan orang tua dari wali siswa. Hal itu dimaksudkan untuk menjaga sebuah hubungan baik antara orang tua kepada putra putrinya.

“Dengan adanya penghargaan ini, kami berharap semakin banyak generasi muda Kota Malang yang termotivasi untuk terus berkontribusi melalui Gerakan Pramuka,” harap Wali Kota Malang.

Para penerima tanda penghargaan ini dinilai layak karena melalui proses seleksi yang ketat serta berhasil menunjukkan capaian yang membanggakan. 

BACA JUGA:HUT Ke-38 Arema, Wali Kota Malang Bersama Aremania Utas Bersihkan Sampah di CFD

Sementara itu, Ketua Kwartir Cabang Pramuka Kota Malang Ginanjar Yani Wardoyo mengatakan bahwa penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi seluruh anggota Pramuka.

“Kami memiliki program Pramuka Garuda yang menuntut latihan disiplin dan komitmen luar biasa. Anggota yang menerima penghargaan hari ini adalah mereka yang telah lolos seleksi dan menunjukkan kemampuan terbaik,” jelasnya.

Diketahui, peringatan Hari Pramuka yang jatuh pada 14 Agustus dan pelaksanaan upacara di Kota Malang digelar pada 18 Agustus, namun prosesi upacara berlangsung lebih khidmat dengan rangkaian kegiatan resmi. (edr)

Sumber: