Bunda Indah Jenguk Lansia Lumajang Sakit, Serahkan Bantuan Uang Tunai
Bunda Indah bersama Kadis Sosial, perwakilan Baznas, dan Lazismu menjenguk keluarga Suherman lansia sakit di Kelurahan Jogoyudan.--
LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID – Bupati Lumajang Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah menunjukkan kepedulian sosialnya dengan menjenguk keluarga lansia sakit di Kelurahan Jogoyudan, Sabtu 11 Oktober 2025.
Kunjungan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen pemerintah daerah untuk memberikan perhatian kepada kelompok rentan dan lansia yang membutuhkan perlindungan sosial.

Mini Kidi--
Dalam kegiatan itu, Bunda Indah hadir bersama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lumajang, perwakilan Baznas, Lazismu, Lurah Jogoyudan, tenaga medis Puskesmas, bidan kelurahan, serta perangkat RT dan RW setempat.
Mereka meninjau langsung kondisi keluarga Suherman, seorang tukang becak yang kini tidak mampu berjalan setelah terjatuh saat membantu membersihkan rumah tetangga.
Kondisi keluarga tersebut memperlihatkan beratnya beban hidup yang tengah mereka hadapi.
BACA JUGA:Stabilkan Harga Cabai, DKPP Lumajang Bentuk Cluster Pertanian di Lima Kecamatan
Istri Suherman, Siti Poniyah, telah tiga tahun menderita stroke dan membutuhkan perawatan intensif.
Sementara anaknya, Tutur, tengah menjalani perawatan kejiwaan.
Selama ini, keluarga tersebut dirawat oleh anak mereka, Anto, yang bekerja di Palembang dan tidak bisa setiap hari mendampingi.
“Kasus seperti ini tidak bisa hanya diserahkan pada satu pihak. Pemerintah, masyarakat, dan lembaga sosial harus saling bahu-membahu. Kepedulian sosial dan gotong royong harus hidup di tengah-tengah kita,” tegas Bunda Indah.
Dalam kesempatan itu, berbagai bantuan disalurkan sebagai wujud kolaborasi lintas lembaga.
Baznas Kabupaten Lumajang memberikan bantuan tunai sebesar Rp5 juta, Lazismu Lumajang menyerahkan paket sembako, dan Dinas Sosial menyalurkan dua paket sembako, lima ball pampers, serta pakaian layak pakai.
“Kita tidak bisa membangun Lumajang hanya dengan proyek fisik. Kita juga harus membangun hati dan rasa kemanusiaan. Pemerintah hadir, tapi kepedulian warga adalah kunci agar nilai gotong royong tetap hidup,” tutur Bunda Indah.
BACA JUGA:Harjalu Ke-780, Kapolres Lumajang Buka Trail Adventure Day
Kunjungan tersebut menunjukkan kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga zakat, dan masyarakat dalam memperkuat jaring perlindungan sosial.
Langkah itu menjadi bagian dari misi Bupati Lumajang untuk mewujudkan pembangunan yang berorientasi pada kemanusiaan dan keberpihakan kepada kelompok lemah.
BACA JUGA:Polres Lumajang Gelar Pengecekan dan Penggeledahan Lapas Kelas IIB
Kunjungan Bunda Indah di Jogoyudan menjadi pengingat bahwa pembangunan sejati berawal dari empati, tumbuh melalui gotong royong, dan berbuah pada kesejahteraan sosial yang merata.
Dengan semangat itu, Lumajang terus melangkah menuju daerah yang berkeadilan dan berperikemanusiaan.
Sumber:



