Ada Syuting Film Lastri, Satlantas Polres Lumajang Rekayasa Lalu Lintas Simpang 4 ST
Anggota Satlantas Polres Lumajang turun langsung melakukan rekayasa jalan--
LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lumajang menerapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem buka tutup jalan di kawasan Simpang 4 ST, Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang, Minggu 3 Agustus 2025 malam.
Rekayasa arus lalu lintas dilakukan menyusul kegiatan syuting film berjudul Lastri yang mengambil lokasi di kawasan strategis tersebut.
BACA JUGA:Pascalongsor, Satlantas Polres Lumajang Atur Lalu Lintas dan Pasang Rambu di Jalur Rawan Piket Nol

Mini Kidi--
Demi kelancaran proses pengambilan gambar sekaligus menghindari kemacetan, arus kendaraan dari empat penjuru dilakukan penutupan dan pengalihan secara situasional.
Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar melalui Kasubsi Pidm Sie Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro, menjelaskan bahwa pengamanan dan rekayasa lalu lintas dilakukan guna mendukung kelancaran kegiatan perfilman sekaligus menjaga ketertiban masyarakat.
"Kami menerapkan sistem buka tutup arus di sekitar Simpang 4 ST Lumajang untuk mendukung kegiatan suting film Lastri. Hal ini dilakukan secara situasional agar aktivitas masyarakat tetap bisa berjalan dan proses produksi film juga tidak terganggu," ujar Ipda Untoro.
BACA JUGA:100 Nasi Kotak Dibagikan Satsamapta Polres Lumajang Lewat Program Padi Sawargi
Dalam kegiatan tersebut, personel gabungan dilibatkan, terdiri dari anggota Satlantas dan Polres Lumajang, anggota Kodim 0821 Lumajang, serta petugas dari Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang.
Ipda Untoro menambahkan, rekayasa lalu lintas ini bersifat sementara dan dilakukan dengan tetap memperhatikan arus kendaraan agar tidak terjadi penumpukan atau kemacetan parah.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar bersabar dan mengikuti arahan petugas di lapangan demi kelancaran bersama,” pungkasnya.
BACA JUGA:Jagongan Kamtibmas, Kapolres Lumajang Tatap Muka dengan Para Kades se-Kecamatan Senduro
Kegiatan syuting film Lastri ini menjadi salah satu bentuk promosi budaya dan pariwisata lokal Lumajang yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi daerah.(Ags)
Sumber:



